Sleman – Seorang nenek bernama Parkiyem, 76 tahun, warga Dusun Karang, Desa Sumberagung, Kecamatan Moyudan, Kabupaten Sleman, Yogyakarta diketahui meninggalkan rumah sejak subuh Senin, 24 Mei 2021. Sekitar pukul 08.00 WIB, ditemukan meninggal di dalam sumur sedalam 10 meter.
Kepala Kantor Basarnas Yogyakarta L. Wahyu Efendi mengatakan, setelah mendapat laporan dari pihak keluarga, pihaknya memberangkarkan satu tim bersama relawan dan warga mengevakuasi korban. Proses evakuasi berlangsung selama 30 menit. “Saat berhasil dievakuasi korban sudah dalam keadaan meninggal dunia,” katanya di Yogyakarta, Senin, 24 Mei 2021.
Menurut dia, berdasarkan keterangan pihak keluarga, nenek Parkiyem dilaporkan menghilang sejak subuh. Pihak keluarga sudah mencarinya dan menemukan menemukan titik terang. Korban sudah berada di sumur sedalam 10 meter. Lokasi sumur tidak jauh dari rumah korban.
“Saat berhasil dievakuasi korban sudah dalam keadaan meninggal dunia”
Keluarga korban langsung menghubungi pihak kepolisian dan Kantor Basarnas Yogyakarta adanya kondisi membahayakan jiwa manusia satu orang tercebur ke dalam sumur. Petugas Siaga menerima informasi ini langsung menuju lokasi di Dusun Karang Desa Sumberagung, Moyudan, Sleman.
Kantor Basarnas Yogyakarta memberangkatkan satu Tim Rescue dengan dilengkapi peralatan vertical rescue untuk melaksanakan proses evakuasi dari dalam sumur. “Kami langsung memberangkat satu tim untuk mengevakausi,” ujarnya.
Korban berhasil diangkat dari dalam sumur kemudian langsung dibawa ke rumah duka untuk diserahkan kepada keluarga. Informasi yang dihimpun, Parkiyem diketahui sudah menurun ingatannya karena faktor usia atau pikun. []
Baca Juga:
