Pria Hilang Tiga Hari Ditemukan Meninggal di Muara Opak Samas Bantul

  • Whatsapp
penemuan jenazah bantul
Relawan mengevakuasi jenazah yang ditemukan di muura Opak Samas Bantul. (Foto: Dok. Pantas Djogja)

Bantul – Sosok mayat berjenis kelamin pria ditemukan terombang-ambing di Muara Sungai Opak Pantai Samas, Kalurahan Srigading, Kapanewon Sanden, Kabupaten Bantul, Yogyakarta, Minggu, 31 Oktober 2021. Penemuan ini sempat membuat geger warga yang sedang beraktivitas di sekitar lokasi.

Saat ditemukan, pria dengan ciri rambut hitam lurus, kulit sawo matang dan memakai celana jenas biru ini tanpa identitas. Saat itu jenazah sulit dikenali karena wajah, tangan dan kaki mengelupas. Bahkan bagian perut sudah berlubang, kemungkinan dimakan ikan. Diperkirakan jenazah sudah meninggal dua hari.

Read More

Umroh liburan

Baca Juga: Penemuan Jasad di Laguna Pantai Depok Bantul, Ada Luka di Kepala

Setelah dilakukan pemeriksaan sidik jari menggunakan mambis, pria tersebut diketahui bernama Sumardi, 25 tahun, warga Jetak Jombang, Kalurahan Mulyodadi, Kapanewon Bambanglipuro, Bantul.

Koordinator Sar Satlinmas Wilayah IV Bantul, Dwi Rias Pamuji mengatakan, jenazah ini pertama kali ditemukan oleh Sutarto warga Tirtoharjo, Kapanewon Kretek yang melihat benda terombang-ombang di atas air. Saksi melaporkan ke SAR Satlinmas Wilayah IV Bantul. “Kami ke lokasi dan meneruskan penemuan jenazah ini ke polisi,” katanya, Minggu, 31 Oktober 2021.

Setelah identitas diketahui, petugas memberi kabar kepada pihak keluarga dan membenarkan korban adalah anggota keluarganya. Pihak keluarga juga menyebutkan bahwa korban sudah dilaporkan hilang tiga hari sebelum jasadnya ditemukan. Terakhir pergi meninggalkan rumah naik sepeda motor.

Baca Juga: Teka-teki Penemuan Mayat Perempuan di Laguna Pantai Depok Bantul

Dwi mengungkapkan, tak lama berselang setelah penemuan jasad, petugas juga menemukan sepeda motor korban. Motor ditemukan tidak jauh dari lokasi penemuan jenazah.

Petugas kemudian mengantarkan jenazah ke rumah pukul 17.00. Malam harinya, tepatnya pukul 20.00, jenazah dimakamkan di Makam Suci Jetak Jomblang, Mulyodadi, Srigading, Sanden. Jenazah merupakan anak kelima bersaudara dari pasangan Cipto Utomo dan Supilah. []

Related posts