Yogyakarta – DPRD DIY meminta Pemda memberi perhatian lebih kepada para penyintas Covid-19 yang sedang menjalani isolasi mandiri di rumah maupun di isolasi terpadu atau terpusat.
“Yang isoman dan isoter harus mendapatkan hak yang sama dari pemerintah, seperti yang isoman harus mendapatkan pelayanan kesehatan dari petugas puskesmas dari rumah sakit terdekat,” kata Ketua Komisi A DPRD DIY Eko Suwanto dalam jumpa pers, Senin, 7 Maret 2022.
Baca Juga: Alasan Penyintas Corona Isoman di Yogyakarta Enggan Pindah ke Isoter
Menurut dia, dengan perkembangan teknologi yang ada, tidak ada alasan bagi penyintas Covid-19 yang isoman tidak mendapatkan layanan kesehatan. “Misalnya melakukannya dengan telemedicine. Jadi pelayanan yang home care bisa dilakukan teknologi,” ungkapnya.
Di sisi lain, penyediaan obat maupun vitamin juga tetap harus disediakan pemerintah bagi isomann. “Masyaraka bisa membeli obat, tapi pemerintah tetap harus bertanggung jawab meyediakan obatnya dengan dukungan pelayanan kesehatan yang ada,” kata Eko.
Baca Juga: Catat, Waspada dan Kenali Gejala Umum Varian Omicron
Hal lain yang perlu menjadi perhatian bagi isoman yakni pemerintah membantu konsumsi atau bahan pangan. Masyarakat biasanya juga menyediakan membantu warganya yang sedang isoman. “Dua jalur pasokan makanan, dari pemerintah dan masyarakat bisa berjalan beriringan demi meringankan beban yang isoman,” jelasnya.
Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Yogyakarta ini mengungkapkan, meski isolasi mandiri bisa dilakukan, namun DPRD DIY menyarankan Pemda DIY menariknya ke isolasi terpusat. “Karena tidak semua ruah di Yogyakarta memenuhi syarat untuk isolasi mandiri, tidak semua rumah punya tempat tidur yang kosong dan lainnya,” kata Eko.
Baca Juga: Pesan Kapolres Bantul untuk Tiga Anggota yang Sedang Isolasi Mandiri di Rumah
Dia menyarankan di setiap shelter atau tempat isolasi terpusat juga disediakan layanan kesehatan. Gejala yang ringan bisa ditangani di lokasi, sedangkan yang skala berat baru dibawa ke rumah sakit. “Tiap isoter harus ada layanan kesehatan agar tertangani dengan baik,” ungkapnya. []