BacaJogja – Badan Intelijen Nasional Daerah (Binda) DIY terus menggelar vaksinasi Covid-19 di pelosok pedesaan. Vaksinasi di tingkat kalurahan ini bekerja sama dengan Pemkab Sleman dan instansi terkait.
Berbagai institusi bahu membahu melakukan percepatan akselasi vaksinasi Covid-19, khususnya booster. Data di Satgas Covid-19 DIY hingga kini capaian vaksinasi di DIY masih di bawah 50 persen.
Pelaksana Vaksinasi Covid-19 Sleman Binda DIY Aryo Adipati mengatakan, Binda DIY bekerja sama dengan instansi terkait selain melakukan vaksinasi di wilayah perkotaan, juga melakukan jemput bola di kalurahan seperti yang dilakukan di Sleman. Bahkan vaksinasi booster di tingkat kalurahan di Sleman ini sudah berlangsung sejak 26 Agustus 2022.
Baca Juga: Vaksinasi Booster Dapat Paket Sembako di Stasiun Sentolo Kulon Progo
“Binda DIY berperan aktif di dalamnya untuk mendorong percepatan dan memperbanyak capaian booster,” katanya di sela vaksinasi di Balai Kalurahan Donokerto, Kapanewon Turi, Kabupaten Sleman, Yogyakarta pada Rabu, 7 September 2022.
Berdasarkan jadwal, vaksinasi di tingkat kalurahan ini pada Rabu 7 September 2022 digelar di tiga balai kalurahan. Selain di Balai Kalurahan Donokerto, kegiatan serupa juga dilakukan di Kalurahan Sumberrahayu (Moyudan) dan Kalurahan Sidorejo (Godean).
Baca Juga: Binda DIY: Mayoritas Warga Antusias Ikut Percepatan Vaksinasi Booster
Aryo mengatakan, vaksinasi jemput bola dengan mendatangi ke pelosok desa ini terbukti efektif. Warga yang sebelumnya tidak sempat melakukan vaksinasi ke centra vaksinasi karena lokasinya jauh, kini bisa melakukannya di balai kalurahan tempatnya berdosmili. “Jadi kami mendekatkan layanan vaksinasi ke masyarakat. Ini terbukti efektif,” ungkapnya.
Target setiap gelaran vaksinasi di balai kalurahan sebanyak 1.000 peserta. Ada yang datang sekitar 800-900 orang, ada pula yang melebihi target. “Bisa dikatakan sekitar 95 persen masyarakat menyambut positif dilaksanakannya vaksinasi di desa-desa,” tegasnya.
Baca Juga: Vaksinasi Booster di SCH September 2022 Tiap Rabu, Sabtu dan Minggu
Menurut Aryo, warga menyambut antusias vaksinasi jemput bola ini karena beberapa faktor. Selain lokasi lebih dekat dengan tempat tinggalnya, juga karena ada aturan kebijakan baru berupa Surat Edaran (SE) Satgas Penanganan Covid-19 Nomor 24 Tahun 2022 tentang Ketentuan Perjalanan Orang Dalam Negeri dalam Masa Pandemi Covid-19 menyebutkan per 30 Agustus 2021 para pengguna KAI wajib sudah disuntik booster.
Surat itu cukup meningkatkan animo pencari booster. Di beberapa sentra vaksinasi, tidak sedikit warga melakukan booster untuk antisipasi ketika akan perjalanan menggunakan kereta api. “Selain ada aturan itu juga sentra vaksinasi lebih didekatkan sehingga dari sisi jarak tidak terlalu jauh,” katanya.
Baca Juga: Jadwal Vaksinasi Dosis 1,2 dan Booster di Sleman City Hall September 2022
Di sisi lain, Binda DIY juga mengimbau warga untuk tetap menerapkan protokol kesehatan. Meski efek varian virus Corona sekarang ini tidak seberat sebelumnya, namun laju penyebarannya sangat cepat. Untuk itu, Binda DIY mengajak seluruh stakeholder mendukung percepatan capaian vaksinasi agar terwujud herd immunity. []