BacaJogja – Pencarian hari keempat dua korban tanah longsor di Padukuhan Blemben, Kalurahan Candirejo, Kapanewon Semin, Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta membuahkan hasil. Dua korban atas nama Karni dan Kasoijoyo berhasil ditemukan.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Yogyakarta Kamal Riswandi mengatakan, Tim SAR Gabungan dalam operasi SAR berhasil menemukan dua korban. Pada pencarian hari keempat pada Selasa, 22 November 2022 difokuskan di lokasi ditemukannya sepeda motor dan barang-barang yang ditemukan oleh Tim SAR Gabungan pada pencarian hari sebelumnya.
Baca Juga: Dua Warga Semin Gunungkidul Masih Hilang Tertimbun Longsor
Pencarian melibatkan kurang lebih 80 personel gabungan dari semua unsur. Pencarian dibantu dengan dua alat berat atau eskavator mengingat tebalnya material longsoran.
Dia mengatakan, Tim SAR Gabungan pada pukul 14.30 WIB berhasul menemukan korban pertama. Namun karena terkendala ketebalaan material longsoran, korban baru dapat dievakuasi pada pukul 16.00 WIB. “Begitu ditemukan langsung diserahka kepada pihak DVI untuk dilakukan proses identifikasi,” ungkapnya.
Baca Juga: Hati-hati! Setengah Bahu Jalan Jogja-Wonosari Bawah Bukit Bintang longsor
Korban kedua berhasil ditemukan Tim SAR Gabungan pada pukul 16.30 WIB. Korban ditemukan tidak jauh dari lokasi penemuan korban sebelunya. Proses penggalian untuk evakuasi korban kedua membutuhkan waktu hampir dua jam. “Tim SAR Gabungan berhasil mengevakuasi korban kedua pada pukul 18.05 wib dan korban selanjutnya diserahkan oleh Pihak DVI Polda DIY,” ungkapnya.
Menurut dia, korban pertama setelah diidentifikasi oleh DVI Polda DIY korban teridentifikasi atas nama Karni, perempuan 55 tahun. Korban kedua teridentifikasi atas nama Kasoijoyo, pria, 90 tahun.
Baca Juga: Data Kerusakan Tanah Longsor, Hujan Deras dan Banjir di Yogyakarta
“Dengan ditemukannya kedua korban tertimbun tanah longsor di Semin Gunungkidul, maka operasi SAR dinyatakan ditutup dan semua unsur SAR Gabungan yang terlibat dikembalikan ke kesatuannya masing-masing,” jelansya. []