BacaJogja – Aplikasi Zendo menjadi salah satu terobosan besar Muhammadiyah dalam memberikan kontribusi nyata di era digital. Sebagai platform ojek online (ojol), Zendo tidak hanya hadir untuk mendukung mobilitas masyarakat, tetapi juga membawa misi sosial yang berdampak luas, khususnya dalam mengurangi angka pengangguran di Indonesia.
Keunggulan Zendo: Mengusung Nilai Islami dan Kemudahan Layanan
Dikutip dari laman resminya, Zendo yang dikelola oleh Serikat Usaha Muhammadiyah (SUMU) ini membawa identitas yang khas dengan mengusung nilai-nilai Islam. Hal ini tercermin pada jam operasionalnya yang ramah Muslim, memberikan jeda untuk waktu salat, seperti Zuhur, Asar, Magrib, dan Isya.
Baca Juga: Trans Jogja: Penambahan Armada dan Penyesuaian Headway, Pelayanan Makin Optimal
Tidak hanya itu, Zendo menawarkan berbagai layanan yang mempermudah kebutuhan sehari-hari pengguna, antara lain:
- Zendo Bike: Layanan transportasi roda dua.
- Zendo Car: Transportasi roda empat untuk perjalanan lebih nyaman.
- Zendo Delivery: Pengiriman barang cepat dan aman.
- Zendo Food: Pesan antar makanan dari mitra UMKM hingga restoran besar.
- Zendo Cleaning Service: Jasa kebersihan rumah atau kantor.
- Zendo Shopping: Kemudahan belanja kebutuhan harian.
- Zendo Home Service: Perbaikan rumah hingga perangkat elektronik.
Ekspansi Zendo ke Berbagai Wilayah
Saat ini, Zendo telah beroperasi di lebih dari 70 kota, termasuk Malang, Sidoarjo, Yogyakarta, Tangerang, Pekanbaru, dan Banjarmasin. Kehadirannya tidak hanya memberikan alternatif di tengah dominasi Grab dan Gojek, tetapi juga menawarkan layanan yang lebih dekat dan ramah pengguna.
Baca Juga: Panduan Lengkap KUR BRI 2025: Syarat, Bunga, dan Cara Pengajuan Online
Kemudahan lain yang ditawarkan Zendo adalah fitur pemesanan melalui WhatsApp, yang memungkinkan pengguna mengakses layanan tanpa harus mengunduh aplikasi. Langkah ini menjadi keunggulan strategis, terutama untuk menjangkau masyarakat yang belum sepenuhnya akrab dengan aplikasi digital.
Dampak Sosial Zendo
Zendo juga berkomitmen meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui kolaborasi dengan mitra lokal. Hingga kini, Zendo telah memiliki lebih dari 700 mitra pengemudi, 2.000 mitra layanan, dan lebih dari 100.000 pengguna aktif. Keberadaan Zendo membuktikan bahwa inovasi digital dapat menjadi sarana untuk menciptakan peluang ekonomi yang lebih inklusif dan berkelanjutan.
Dengan pendekatan yang berbeda, nilai-nilai yang diusung, dan keberagaman layanan, Zendo siap menjadi pesaing kuat dalam industri ojol Indonesia, seperti Gojek atau Grab. Bagi Muhammadiyah, Zendo adalah lebih dari sekadar aplikasi, melainkan sebuah langkah nyata menuju kemajuan umat melalui teknologi. []
