Merti Dusun Seyegan Sleman Wujud Syukur dan Guyub Rukun

  • Whatsapp
ketoprak merti dusun
Pentas ketoprak dalam acara Merti Dusun Seyegan Sleman. (Foto: Dianne Erlina)

SlemanMerti Dusun merupakan upacara adat yang bertujuan mengucap rasa syukur atas rezeki yang diberikan Tuhan kepada warga melalui hasil bumi yang melimpah. Di Yogyakarta, rangkaian adat ini masih mengakar kuat.

Seperti yang dilakukan warga Dusun Seyegan yang menggelar acara Merti Dusun pada Minggu, 27 November 2021. Acara Merti Dusun ini diselenggarakan setahun sekali. Salah satu seni yang ditampilkan dalam acara ini yakni Kethoprak.

Read More

Umroh akhir tahun

Baca Juga: Merti Dusun Sumberan Pakem Sleman, Merawat Tradisi Leluhur dan Bersyukur

Perwakilan dari Dinas Kebudayaan Kabupaten Sleman mengapresiasi acara Merti Dusun dan pentas seni kethoprak dari warga Dusun Seyegan. Dia berharap agar kesenian kethoprak dapat terus dijaga dan diuri-uri hingga anak cucu nanti.

Dia juga mengajak warga Dusun Seyegan senantiasa bersyukur dan berdoa agar hasil bumi yang dihasilkan selalu melimpah ruah.

Warga menerapkan protokol kesehatan dalam acara Merti Dusun Seyegan. (Foto: Dianne Erlinawati)

Dukuh Seyegan Wahyana menyampaikan rasa syukur atas rezeki yang Tuhan berikan kepada warga melalui hasil bumi yang melimpah. Acara ini selain melestarikan adat leluhur juga sebagai sarana menyambung tali silaturahmi untuk seluruh warga di Dusun Seyegan dari RT 1-5.

“Kami merasa bangga terhadap warganya karena selama ini selalu rukun dan menjunjung tinggi solidaritas antar warga,” katanya.

Baca Juga: Penyebab Sapi yang Dinaiki Anak Bupati Sleman Mengamuk Saat Kirab Budaya

Rangkaian acara diawali dengan kenduri. Hingga akhir acara yang berlangsung lancar ini tidak luput dari bantuan Pemuda Pemudi Sinoman Akur Seyegan.

Acara Merti Dusun Seyegan ini tidak semeriah seperti gelaran sebelum ada pagebluk virus corona. Warga yang mengikuti acara ini wajib menerapkan protocol kesehatan yang ketat dengan memakai masker, cuci tangan, dan menjaga jarak. []

Artikel kiriman Dianne Erlinawati, Mahasiswa Prodi Public Relations ASMI Santa Maria Yogyakarta

Related posts