Magelang – Polri menggelar vaksinasi serentak di 5.107 titik yang tersebar di 34 provinsi di Indonesia. Target sasarannya sebanyak 1.114.750 dosis. Rinciannya 834.474 untuk dosis pertama, 280.276 untuk dosis kedua dan ketiga atau booster.
Kapolri Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan, dari 5.107 titik di 34 provinsi ini, khusus di Jawa Tengah digelar 71 titik dengan target minimal 35 ribu. “Harapannya bisa 38 ribu dengan prioritas kita gunakan vaksin AstraZeneca,” katanya saat meninjau vaksinasi di kawasan Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, Jumat, 18 Februari 2022.
Baca Juga: Covid-19 di Yogyakarta Melonjak, DPRD DIY Minta Vaksinasi Booster Dipercepat
Sigit mengaku memilih meninjau vaksinasi di kawasan Candi Borobudur ini karena merupakan destinasi wisata dengan interaksi yang tinggi. Selain itu, di Jawa Tengah termasuk provinsi yang mengalami peningkatan signifikan kasus corona. “Sehingga harus didorong percepatan vaksinasi dilaksanakan dengan baik,” ujar Sigit.
Mantan Kabareskrim Polri ini menuturkan, untuk wilayah Jawa Tengah, terjadi peningkatan angka Covid-19 varian Omicron. Pada minggu lalu angkanya sekitar 2 ribu kasus harian, pada 17 Februari sekitar 4 ribu kasus harian.
Baca Juga: Menkes Budi Gunadi Sadikin Kunjungi Bantul, Minta Warga Tak Panik Omicron
Dia mengatakan, peningkatan kasus corona ini menjadi perhatian semua pihak. “Sesuai arahan Presiden, kita harus melakukan akselerasi vaksinasi dan tentunya penegakan dan pendisiplinan protokol kesehatan,” ucap mantan Kapolda Banten.
Kapolri menuturkan, akselerasi vaksinasi penting dilakukan khususnya untuk anak-anak dan lansia. Sebab angka kematian tertinggi terjadi pada usia lansia. “Kami minta jajaran Polri bekerja sama dengan Forkopimda melakukan strategi-strategi percepatan vaksinasi, mulai dari vaksinasi mobile hingga door to door,” tegasnya. []