11 Gardu dan 902 Listrik Pelanggan di Yogyakarta Masih Padam

  • Whatsapp
Baliho tumbang mengenai kabel listrik di Sleman. (Foto: Twitter/@pln_jogja)

Yogyakarta – Hujan deras disertai angin kencang yang terjadi di sejumlah wilayah di Yogyakarta pada Senin, 28 Maret 2022 siang mengakibatkan gangguan distribusi tenaga listrik. PLN UP3 Yogyakarta bergerak cepat menangani jaringan listrik padam akibat tertimpa pohon dan baliho.

Dampak dari kerusakan tersebut total ada 18 penyulang yang terdampak. Selain itu 3.733 gardu dan 354.235 jaringan listrik pelanggan padam.

Read More

Umroh akhir tahun

Baca Juga: Angin Kencang Terjang Semanu Gunungkidul, Puluhan Rumah Rusak

Update 29 Maret 2022 pukul 01.00 WIB menyebutkan 18 penyulang sudah menyala, 3.722 gardu sudah menyala dan 253.333 listrik pelanggan sudah menyala. “Masih ada 11 gardu dan 902 listrik pelanggan yang masih padam. Daerah yang masih padam yakni Paraksari,” demikian keterangan resmi seperti dikutip dari @pln_jogja, Selasa, 29 Maret 2022.

Seperti diketahui, hujan deras disertai angin kencang melanda sejumlah wilayah di DIY pada Senin, 28 Maret 2022. Pusat Pengendalian dan Operasional (Pusadalops) BPBD DIY menyebutkan data kerusakan di Kabupaten Sleman meliputi 10 kapanewon yakni Depok, Mlati, Sleman, Ngaglik, Ngemplak, Turi, Prambanan, Cangkringan, Tempel, dan Gamping.

Baca Juga: Pohon Bertumbangan Menutup Akses Jalan di Bantul Yogyakarta

Dampak kejadian berupa pohon tumbang 25 titik, Rumah Rusak 8 unit, akses jalan 9 titik, papan reklame 3 titik, jaringan listrik 6 titik, tempat usaha 2 titik, kendaraan roda empat 3 unit, sepeda motor dua Unit, Tower 1 titik, fasilitas umum 1 titik, fasilitas pendidikan 2 titik.

Di Kabupaten Kulon Progo dilaporkan di melanda dua kapanewon yakni Samigaluh dan Kalibawang. Dampak kejadian berupa pohon tumbang 2 titik dan akses jalan 1 titik.

Pusadalops BPBD DIY menyebutkan, laporan data kerusakan ini masih bersifat sementara. Data masuk pada Senin, 28 Maret 2022 update per jam 16.45 WIB. []

Related posts