Gegara Kebelet Buang Air Besar, Mobil Tergelincir Masuk Sungai Opak Bantul

  • Whatsapp
mobil masuk sungai
Mobil tergelincir masuk Sungai Opak, tepatnya di Kredenan, Srimulyo, Piyungan, Bantul, Jumat, 10 Januari 2025. (SAR Bantul DIY)

BacaJogja – Suasana di Sungai Opak, Piyungan, Bantul, mendadak ramai pada Jumat pagi, 10 Januari 2025. Sebuah mobil berwarna putih ditemukan tenggelam di sungai, tepatnya di bawah bendungan dekat Krasan Cafe, Kredenan, Srimulyo. Kejadian ini sontak mengundang perhatian warga setempat.

Menurut keterangan Ratno, saksi di lokasi kejadian, mobil masuk ke sungai tanpa ada pemiliknya. “Mobil meluncur sendiri ke sungai karena pemiliknya sudah keluar dari mobil hendak buang air besar,” katanya.

Read More

“Kemungkinan pemilik kebelet buang air besar, jadi terburu-buru, lupa menarik hand rem, lalu mobil jalan sendiri dan masuk ke sungai,” imbuhnya.

Baca Juga: Kronologi Bus Murni Jaya Kecelakaan di Kulon Progo: Tabrak Motor dan Pohon, lalu Terguling

Meski air sungai sedang tinggi hingga hampir menenggelamkan seluruh bodi mobil, beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Namun, desas-desus yang beredar di lokasi menyebutkan bahwa ada sejumlah uang di dalam mobil yang turut tenggelam bersama kendaraan.

Tak lama setelah kejadian, Tim SAR DIY, jajaran kepolisian, dan sejumlah relawan tiba di lokasi untuk melakukan evakuasi. Mobil yang posisinya sudah terendam hingga hanya menyisakan bagian atap tersebut direncanakan akan ditarik dengan derek usai salat Jumat. Proses evakuasi ini diperkirakan membutuhkan kehati-hatian mengingat arus sungai yang cukup deras.

Kejadian ini menjadi pengingat bagi para pengemudi untuk selalu memastikan kendaraan dalam kondisi aman, termasuk menarik rem tangan sebelum meninggalkan mobil. Insiden sederhana seperti ini dapat berujung pada kerugian materi yang tidak sedikit dan bahkan membahayakan keselamatan jika tidak ditangani dengan baik.

Baca Juga: Harga Cabai Tembus Rp 100.000 di Yogyakarta: Dampak, Penyebab, dan Harapan Pemulihan

Bagi pemilik kendaraan, selalu pastikan menggunakan rem tangan dan memeriksa posisi kendaraan sebelum meninggalkannya. Selain itu, edukasi tentang keselamatan berkendara perlu terus disosialisasikan agar masyarakat lebih peduli terhadap potensi risiko yang ada.

Kejadian mobil masuk Sungai Opak ini juga menjadi pelajaran penting untuk warga sekitar dan pengendara lainnya agar lebih waspada di area rawan. Proses evakuasi kendaraan di Sungai Opak akan menjadi momen menarik yang sayang untuk dilewatkan, terlebih bagi para relawan dan pihak terkait yang berjibaku di lapangan. []

Related posts