Misteri Tragis di Kebun Kopi Banjarnegara: Bapak dan Anak Meninggal Bersimbah Darah

  • Whatsapp
police line
Ilustrasi police line (Istimewa)

BacaJogja – Desa Masaran, Kecamatan Bawang, Banjarnegara, Jawa Tengah, dikejutkan oleh tragedi mengerikan yang terjadi pada Kamis malam, 16 Januari 2025. Di kebun kopi yang sunyi, ditemukan dua jenazah bersimbah darah, yang kemudian terungkap sebagai seorang bapak berinisial D (50-an tahun) dan anaknya, H, siswa kelas 4 SD.

Misteri menyelimuti peristiwa ini, memunculkan tanda tanya besar di kalangan masyarakat setempat.

Read More

Menurut keterangan Ketua RT 01 RW 01 Desa Masaran, Anhar, jenazah ditemukan sekitar pukul 18.30 WIB oleh anggota keluarga di kebun kopi yang terletak di perbatasan Desa Masaran dengan Desa Serang. Lokasi penemuan berjarak sekitar 500 meter dari pemukiman terdekat, dengan medan curam yang menyulitkan proses evakuasi hingga selesai pada pukul 22.18 WIB.

Baca Juga: Trans Jogja 2025: Rute Baru, Armada Bertambah, dan Tarif Terjangkau

Kepala Desa Masaran terpilih, Dian Eka Winartiningsih, mengonfirmasi bahwa kedua korban adalah warga setempat. “Korban ditemukan dalam kondisi mengenaskan. Bapak dan anak ini adalah warga kami. Sang ayah bekerja sebagai kuli bangunan, sementara anaknya masih duduk di bangku kelas 4 SD,” jelasnya.

Misteri yang Belum Terjawab

Hingga kini, penyebab kematian keduanya masih menjadi teka-teki. Pihak berwenang telah membawa jenazah ke Rumah Sakit Margono Soekarjo (RSMS) Purwokerto untuk dilakukan autopsi guna mengungkap fakta di balik tragedi ini.

Namun, warga setempat mulai berspekulasi, menimbulkan beragam dugaan, mulai dari tindakan kekerasan hingga kemungkinan lain yang lebih kelam.

Baca Juga: Mutasi Polri: Daftar Lengkap Sembilan Kapolsek Baru di Kulon Progo

Peristiwa ini meninggalkan rasa resah dan takut di tengah masyarakat Desa Masaran. Kebun kopi yang sebelumnya dikenal sebagai tempat bekerja dan bercocok tanam kini menjadi saksi bisu tragedi berdarah. “Kami berharap polisi segera mengungkap kasus ini agar masyarakat tidak terus-menerus dihantui rasa takut,” ujar salah seorang warga yang tak ingin disebutkan namanya.

Tragedi ini menegaskan betapa pentingnya investigasi yang mendalam untuk menemukan kebenaran. Selain memberikan keadilan bagi korban, pengungkapan kasus ini juga dapat memulihkan rasa aman di masyarakat.

Misteri di kebun kopi Banjarnegara ini tak hanya mengundang duka, tetapi juga memicu pertanyaan besar yang harus dijawab oleh pihak berwenang. Publik menunggu dengan harap-harap cemas, sementara keluarga korban berduka dalam kesunyian. Semoga kebenaran segera terungkap demi keadilan bagi mereka yang telah tiada. []

Related posts