Jelang Ramadan Harga Cabai di Kulon Progo Mulai Turun

  • Whatsapp
Pantau Harga
TPID DIY saat melakukan pemanataun harga menjelang Ramadan di Pasar Bendungan Wates, Kulon Progo, Yogyakarta.

Kulon Progo – Harga cabai di Pasar Bendungan, Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta, menjelang Ramadan mulai turun. Hal ini berdasarkan pantauan TPID DIY di pasar tradisional yang berada di ibukota kabupaten barat provinsi Yogyakarta ini.

Asisten Direktur Bank Indonesia Perwakilan Kantor DIY, Probo Sukesi mengatakan, harga cabai mulai turun secara signifikan. “Dari perkembangan harga, kami melihat ada penurunan, khususnya cabai,” ungkapnya di sela-sela pantauan, Kamis 25 Maret 2021.

Read More

Umroh akhir tahun

Baca Juga:

Dia mengatakan, selama ini, cabai merupakan penyumbang inflasi yang cukup tinggi dari Januari, Februari, dan Maret. “Di Gunungkidul, harga cabai masih Rp 94 ribu per kilogram dan di Kulon Progo Rp 80 ribu,” kata Probo.

Probo berharap, menjelang puasa dan juga lebaran, harga masih bisa terkendali karena kebutuhan cabai termasuk kebutuhan pokok yang banyak dibutuhkan masyarakat saat Ramadan dan Idul Fitri.

“Di Gunungkidul, harga cabai masih Rp 94 ribu per kilogram dan di Kulon Progo Rp 80 ribu”

Berdasarkan pantauan TPID DIY di Kulon Progo, secara keseluruhan, harga komoditas masih relatif stabil. Untuk harga daging sapi masih di kisaran Rp 125 ribu – Rp 130 ribu per kilogram. Harga bawang merah besar Rp 25 ribu per kg dan bawang putih kating Rp 27 ribu per Kg.

Baca Juga:

Dia berpendapat harga-harga komoditas relatif stabil dan masih terjangkau karena Pasar Bendungan mampu memenuhi kebutuhan pasokan dari daerah sendiri atau lokal. “Di sini saya melihat untuk pasokan banyak dipenuhi oleh lokal dari Kulon Progo sendiri,” ungkapnya.

Namun untuk komoditas kacang tanah dan kacang hijau mengalami peningkatan harga. Kenaikan yang terjadi tidak begitu signifikan. Harga kacang tanah dari Rp 22 ribu per kg menjadi Rp 25 ribu per Kg. []

Related posts