Kata KGPAA Paku Alam X soal Tidak Mudik Lebaran

  • Whatsapp
Larangan Mudik
Kapolda DIY dan Wagub KGPAA Paku Alam X saat menghikuti rakor terbatas. (Foto: Humas Pemda DIY)

Yogyakarta – Kapolri Jendral Polisi Listyo Sigit Prabowo mengatakan, pemerintah pusat mengimbau kepada masyarakat tidak mudik maupun berkunjung ke wilayah di luar domisili. Imbauan dilakukan untuk mengendalikan laju pertumbuhan kasus penularan Covid-19.

“Para pimpinan daerah saya mohon melakukan komunikasi secara persuasif pada masyarakat mengurangi angka pemudik,” kata Kapolri pada Rakor Lintas Sektoral Pengamanan Idul Fitri tahun 2021 secara daring, Rabu, 21 April 2021.

Read More

Umroh akhir tahun

Baca Juga:

Dia mengatakan, komunikasi mengenai gambaran mengenai angka Covid–19 saat ini sangat penting, demikian juga populasi Covid-19 di negara-negara lain. Banyak hal harus diingatkan pada masyarakat tentang risiko yang diambil ketika memutuskan mudik.

Menanggapi hal itu, Wakil Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta KGPAA Paku Alam X mengatakan meski saat ini catatan pusat secara keseluruhan, tren kasus Covid-19 mengalami perbaikan, namun masih perlu diwaspadai. “Masih diperlukan perjuangan untuk menjaga momentum baik ini agar menjadi semakin baik,” katanya mengikuti rakor tersebut di Polda DIY.

“Semoga ikhtiar bersama ini mampu mempercepat pemulihan pandemi Covid-19 di negeri tercinta”

Pihaknya beserta jajaran Forkopimda DIY mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak mudik dan berkunjung ke wilayah DIY. “Semoga ikhtiar bersama ini mampu mempercepat pemulihan pandemi Covid-19 di negeri tercinta,” katanya.

Sri Paduka bersama Kapolda DIY, Danrem 072/PMK, Danlanal DIY, Danlanud DIY, dan Kakanwil Kemenag DIY juga mengimbau pada masyarakat untuk selalu patuh pada protokol kesehatan dan tidak abai. Ada masing-masing individu tidak hanya bertanggungjawab terhadap kesehatan sendiri, namun juga kesehatan orang lain.

Baca Juga:

Asisten Sekda DIY Bidang Pemerintahan dan Administrasi Umum, Sumadi, menambahkan, DIY siap berkoordinasi dengan pemerintah pusat dalam hal ini Mabes Polri, untuk tidak bosan mengimbau seluruh masyarakat DIY dan seluruh Indonesia untuk tidak melakukan mudik. Hal ini karena tanggung jawab pencegahan Covid-19 adalah milik seluruh masyarakat.

Dia mengatakan, meskipun trennya bagus tetapi harus dilakukan pencegahan. Berkaca dari India juga yang membludak tak terkendali, ini harus melakukan pencegahan untuk diri sendiri. “Di DIY sendiri akan menambah beberapa titik yang nanti akan kita koordinasikan lebih lanjut,” tuturnya.[]

Related posts