Bantul – Bupati Bantul Abdul Halim Muslih melakukan peletakan batu pertama pembangunan gedung Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Kapanewon Jetis yang berlokasi di dusun Ketandan, Patalan, Jetis, Bantul, Minggu, 27 Juni 2021.
Ketua MWC NU Kapanewon Jetis Zudimat menjelaskan pembangunan gedung dibangun di atas tanah wakaf 400 meter persegi yang merupakan wakaf dari Maryanto. Luas bangunan direncanakan 200 meter persegi dan bertingkat dua lantai. Gedung ini nantinya sebagai NU Center MWC Kapanewon Jetis
“Lantai satu untuk kegiatan belajar mengajar dan juga ada ruang untuk usaha ekonomi produktif. Sedangkan lantai dua difungsikan untuk kantor MWC dan Banom-banom NU Kapanewon Jetis, dan juga aula pertemuan,” ungkap Zudimat.
Baca Juga:
Bupati Abdul Halim mengaku bahagia dan bangga MWC NU Jetis mempunyai program pembangunan gedung yang tentu bermanfaat bagi masyarakat. “Pembangunan Gedung MWC NU Jetis ini merupakan perwujudan dari visi misi NU Kabupaten Bantul yang tidak hanya untuk kepentingan keduniaan saja, tetapi juga untuk kepentingan agama,” katanya dalam sambutan.
Menurut dia, yang menjadi tantangan saat ini, yakni konsolidasi organisasi. Masyarakat NU merupakan warga mayoritas di Bantul, untuk itu Pemerintah Bantul berharap kiprahnya NU dalam pembangunan yang meliputi pembangunan spiritual, mental, dan sosial, dengan pilih-pilih siapa bisa diajak kerja sama.
“Pembangunan Gedung MWC NU Jetis ini merupakan perwujudan dari visi misi NU Kabupaten Bantul”
“Penduduk Bantul yang sekitar satu juta jiwa adalah mayoritas warga NU. Secara kelembagaan NU banyak memberi kontribusi kepada pemerintah di antaranya NU bisa menyediakan ambulan yang jumlahnya hampir sama dengan yang dimiliki pemerintah sehinga bisa membantu kelancaran dalam melayani kebutuhan masarakat,” kata bupati.
Dalam kesempatan yang sama, Pengurus LAZISNU Jetis Choiron Marzuki menyampaikan penganggaran awal biaya pembangunan gedung ini dari dana Kotak Koin (KOIN) sejumlah 200 juta. Selain dari kotak koin, juga dari donatur masyarakat.
Baca Juga:
“Dalam waktu 2 minggu kemarin, dana dari donatur sudah terkumpul 30 jutaan. Alhamdulilah Pak Bupati Bantul juga urun membantu 100 sak semen,” kata Choiron.
Acara tersebut hanya mengundang tamu terbatas dengan tetap mematuhi protokol kesehatan. Sejumlah pemuka NU di Bantul hadir seperti anggota DPD RI Gus Hilmy, Rois Syuriah PCNU Bantul KH. Damanhuri, Wakil Ketua PCNU Bantul Marhadi Fuad, Anggota DPRD DIY Aslam Ridlo, DPRD Bantul Suradal, dan Forkompincam Kapanewon Jetis. []
Kontributor: Markaban Anwar