Gunungkidul – Warga Padukuhan Karang, Kalurahan Karangsari, Kapanewon Semin, Gunungkidul, Yogyakarta, dikejutkan dengan insiden bunuh diri. Salah seorang wargnya yang bernama Daliyo, 83 tahun, nekat mengakiri hidupnya dengan gantung diri di rumahnya pada Kamis, 15 Juli 2021. Diduga kakek ini gantung diri karena sering teringat istrinya yang sudah meninggal.
Kasubag Humas Polres Gunungkidul, Inspektur Satu (Iptu) Suryanto membenarkan adanya kejadian bunuh diri tersebut. “Benar, ada kejadian gantung diri tadi pagi sekitar pukul 05.00 WIB,” katanya, Kamis, 15 Juli 2021.
Baca Juga:
Informasi yang dihimpun dari pihak keluarga, semasa hidup korban sering teringat sang istri yang sudah meninggal. Hal tersebut diduga kuat yang menjadi penyebab korban nekat bunuh diri. “Korban sering bercerita kepada anaknya, setiap makan selalu teringat istrinya yang sudah meninggal,” ucapnya.
Insiden gantung diri ini pertama kali diketahui oleh anak korban. Saat itu si anak atau saksi korban datang ke rumah berniat membuatkan minum pagi. Namun saksi mendapati pintu rumah korban sudah dalam keadaan terbuka.
“Korban sering bercerita kepada anaknya, setiap makan selalu teringat istrinya yang sudah meninggal”
Saksi berusaha mencari dan memanggil korban namun tidak ada jawaban. Setelah dicari-cari di sekitar rumah akhirnya saksi terkejut dengan apa yang dilihatnya. Saksi mendapati korban dalam keadaan tergantung di teras depan rumah dengan posisi duduk di kursi panjang.
Baca Juga:
Kemudian saksi berteriak minta tolong warga sekitar. Selanjutnya insiden tersebut dilaporkan ke polsek setempat. “Hasil olah olah TKP didapati kondisi korban gantung diri dengan tali yang diikatkan pada usuk bambu yang ada di depan teras rumah,” ujarnya.
Setelah dilakukan olah TKP bersama tim medis, pihaknya memperoleh keterangan tidak ada tanda-tanda penganiayaan pada tubuh korban. Korban meninggal murni gantung diri. Selanjutnya korban diserahkan kepada keluarga untuk dimakamnkan. []