Yogyakarta – Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta menyambut baik dan mendukung sepenuhnya program Kita Jaga Usaha yang diinisiasi oleh BAZNAS RI. Hal ini diungkapkan Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X di Bangsal Kepatihan Yogyakarta, Jumat, 27 Agustus 2021.
Menurut Sri Sultan, program ini akan memberikan bantuan dan kemajuan bagi UMKM yang ada di DIY yang potensinya demikian besar. “Tentunya akan menjadikan stimulus dalam perekonomian dengan tujuan utama melindungi, mempertahankan, dan meningkatkan kemampuan ekonomi bagi para usahawan UMKM kami,” ungkapnya.
Raja Keraton Yogyakarta ini berharap program yang dilaksanakan Satgasnas Covid-19 BAZNAS RI ini memberi kemudahan dalam proses dan persyaratannya. “Serta diharapkan tepat sasaran agar benar-benar menjadi stimulus untuk pemulihan ekonomi,” imbuh Sri Sultan.
Baca Juga: Yogyakarta Terbaik di Jawa dan Bali, Raih TPID Award 2020
Ngarsa Dalem mengungkapkan, Pemda DIY mendapat kabar baik dari BPS DIY pada 2021 ini, di mana ekonomi di pada kuartal pertama DIY tumbuh 7,8 persen dan pada kuartal kedua tumbuh 11,81 persen. “Semoga saja pertumbuhan di kwartal ketiga maupun keempat, jangan sampai jatuh terlalu dalam. Tapi mungkin prediksi akan turun, biar pun masih dalam kondisi di antara 5-6 persen,” kata Sri Sultan.
Sementara itu, Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah RI, Teten Masduki mengatakan, peluncuran program bantuan tunai untuk usaha mikro di wilayah PPKM Jawa dan Bali yang dikemas dengan program Kita Jaga Usaha yang dipusatkan di Yogyakarta. “Kita pilih Yogyakarta karena selama ini sudah banyak inisiatif dari DIY untuk memperkuat UMKM agar bisa bertahan di tengah pandemi,” ujarnya.
Baca Juga: Sikap dan Rekomendasi Pelaku Pariwisata untuk Sri Sultan HB X
Dia mengatakan, kondisi pandemi masih akan dihadapi dan tidak diketahui kapan berakhirnya. Untuk itu, sudah menjadi tugas bersama guna memastikan pelaku usaha kecil dapat beradaptasi untuk bisa bertahan dan melanjutkan usahanya di masa pandemi. “Kami sangat mengapresiasi inisiasi program BAZNAS Kita Jaga Usaha. Program ini sangat responsif terhadap kondisi ekonomi pelaku UMKM saat ini,” katanya.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua BAZNAS RI, Noor Achmad mengatakan, total bantuan yang dikucurkan oleh BAZNAS untuk penanganan dampak Covid-19 ini sebesar Rp13 miliar kepada 13.000 penerima. “Untuk penerimanya, diseleksi oleh BAZNAS masing-masing provinsi. Kita usahakan yang saat ini menerima yang betul-betul membutuhkan,” ungkapnya. []
