Gunungkidul – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Menparekraf/Baparekraf RI) Sandiaga Salahuddin Uno menjadi pengunjung pertama di Desa Wisata Nglanggeran, Kapanewon Patuk, Gunungkidul, Yogyakarta, Senin, 11 Oktober 2021.
Momentum ini diharapkan bisa menjadi simbol kebangkitan ekonomi Indonesia, khususnya industri pariwisata. Pasalnya, objek wisata ini tutup selama pandemi Covid-19 selama hampir satu tahun setengah.
Baca Juga: Ledok Sambi Kaliurang, Wisata Alami yang Mengasyikkan di Kaki Gunung Merapi
Desa Wisata Nglanggeran memiliki wisata edukasi berbasis wisata alam, budaya, dan edukasi dari kearifan lokal dan adanya Gunung Api Purba. Desa Wisata Nglanggeran pernah dinobatkan sebagai Desa Wisata Terbaik ASEAN tahun 2017 dengan konsep Community Based Tourism (CBT).
Kehadiran Mas Menteri bersama rombongan di objek wisata ini disambut oleh tarian reog khas Nglanggeran. Sandi sangat menikmati tarian reog yang dibawakan oleh warga setempat yang rata-rata berprofesi sebagai petani ini. Para penampil ini hanya di waktu senggang ikut berkesenian dengan tampil di Desa Wisata.
Baca Juga: Desa Wisata di Bantul Yogyakarta Semakin Banyak dan Beragam
Sandi yang mengenakan blankon, diakhir tarian, turun untuk bersalaman dan mengucapkan terima kasih atas sambutan yang luar biasa. Sebagai apresiasi Sandi secara spontan memberikan saweran kepada 15 orang penari tersebut. “Saya ucapkan terima kasih, dan saya juga mau bilang mohon bersabar karena sebentar lagi semua wisata akan dibuka sehingga ekonomi desa akan kembali normal,” ujar Sandi.
Usai itu, Sandiaga yang memilki hobi olahraga diajak tracking Gunung Api Purba dengan menaiki 100 anak tangga dan melihat sejarah yang tersimpan di dalamnya. Mas Menteri lalu turun dan menuju ke area Embung Nglanggeran menggunakan PaJeRo (Panas Njobo Njero) yang merupakan alat transportasi wisata khas Nglanggeran sama seperti kendaraan yang ada di film berjudul ‘Thilik’, Ibu Tejo yang sempat viral tahun lalu.
Baca Juga: Bupati Promosi Obyek Wisata Mangunan Bantul Ibarat Mencicipi Emperan Surga
Sandi mengaku bangga Desa Wisata Nglanggeran ini menjadi perwakilan Indonesia dalam ajang Internasional Best Tourism Village yang digelar Organisasi Pariwisata Dunia PBB (UNWTO). Bahkan, sebelum menjadi nominasi ajang UNWTO, Desa Wisata Nglanggeran telah meraih banyak penghargaan baik nasional maupun internasional.
Salah satunya ialah terpilih menjadi desa wisata berkelanjutan terbaik dalam ajang yang diselenggarakan oleh Kemenparekraf bersama 12 desa wisata yang lain di Indonesia. “Saya meminta Prof Azriel selaku dewan Juri Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) untuk membina dan mendukung Desa ini di UNWTO go internasional,” ungkapnya. []