Bantul – Pemkab Bantul bersama para santri di Bumi Projotamansari menggelar kegiatan bersih sampah di sepanjang Pantai Parangtritis, Sabtu, 30 Oktober 2021. Kegiatan ini adalah rangkaian peringatan Hari Santri Nasional. Harapannya warga lebih peduli dengan lingkungan terutama menjaga kebersihan dan tidak membuang sampah sembarangan.
Bupati Bantul Abdul Halim Muslih menyampaikan, Presiden Republik Indonesia sudah menetapkan tanggal 22 Oktober sebagai Hari Santri Nasional. Penetapan presiden ini dilatarbelakangi oleh fakta sejarah, bahwa 22 oktober 1945, KH Hasyim Asy’ari bersama dengan Kiai dan lurah pondok pesantren melakukan musyawarah dan menetapkan satu keputusan yang dikenal dengan Resolusi Jihad.
Baca Juga: Disdikpora Bantul dan Santri Ndalan Gelar Pelatihan Penanganan Covid-19 di Pundong
“Resolusi Jihad memberikan panduan, pedoman bagi santri untuk maju ikut berperang bersama dengan Bung Tomo dan tentara Indonesia pada saat itu pada 10 November 1945 dan tidak mungkin terjadi tanpa 22 Oktober 1945 oleh sebab itu diperingati sebagai Hari Pahlawan,” jelasnya.
Abdul Halim mengatakan, peringatan Hari Santri 2021 tepat menggambil tema “Santri Siaga, Jiwa Raga”. Harus terus dipupuk, dibangun agar para santri, jiwa santri yang patriot, berani, nasionalis harus terus dipupuk sampai kapanpun.
Menurut dia, di Bantul bisanya penyelenggarannya diperingati dengan hingar bingar, apel akbar, pementasan drama kolosal, ada festival, lomba dan kegiatan kegiatan lainnya. Namun karena pandemi penyelengaraannya dengan keterbatasan-keterbatasan.
Baca Juga: Sahabat Ganjar Gelar Gerebek Ponpes, Beri Wawasan Wirausaha kepada Santri
“Tetapi yang tidak boleh luntur adalah semangat para santri dalam membela Tanah Air, yang patriotik dan sanggup mengisi pembangunan di mana berada,” ujar bupati.
Panitia kegiatan Budi Suprapto mengatakan, acara bersih-bersih lingkungan di Pantai Parangtritis dipilih dengan harapan sebagai simbol keterlibatan sebagai santri bagian dari negeri ini, bagian masyarakat yang harus peduli dengan situasi dan kondisi dimana kita berada.
Dia berpesan kepada para santri momen Hari Santri dijadikan ruh semangat pengabdian yang hidup berbangsa dan bernegara ini. “Semoga Hari Santri ini tidak sekedar even, namun menjiwai sebagai aksi keterlibatan langsung dalam mengemban amanah mempertahankan NKRI,” katanya. []
