BacaJogja – Bentrok yang melibatkan kelompok yang diduga suporter Persis Solo dengan warga terjadi di sejumlah lokasi di Yogyakarta. Salah satu yang terparah di Jalan Gejayan, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta.
Informasi yang dihimpun, di lokasi ini dilaporkan tiga orang mengalami luka. Ketiganya diduga dari kelompok suporter Persis Solo. Petugas kepolisian dari Polsek Depok Barat melarikan ketiganya ke Puskesmnas Depok 3 untuk mendapatkan perawatan.
Baca Juga: Laga Persis vs Dewa United di Magelang, Geger Geden di Jogja
Adapun identitas ketiga orang tersebut sebagai berikut:
1. SRH, 23 tahun, warga Manahan, Banjarsari, Kota Solo,Jawa Tengah.
Mengalami luka sobek sebanyak lima tempat (tidak mau dijahit dan rawat jalan).
2. AH, 23 tahun, warga Slembi, Karangnongko, Kecamata Mojosongo Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah.
Mengalami luka robek di pelipis sebelah kanan dan kiri serta luka sobek polipis sebelah kiri (tidak mau dijahit dan rawat jalan)
3) SAP, 23 tahun, warga Bugel Polokarto, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah.
Mengalami luka sobek di kepala, luka memar bagian jidat, luka lecet bagian pipi sebelah kiri dan dada merasa sesak. (Tidak mau dijahit dan rawat jalan).
Baca Juga: Bentrok Diduga Supoter Persis Solo vs Warga di Tiga Area Yogyakarta
Selain itu, dua unit sepeda motor diduga milik suporter Persis Solo diamankan. Rinciannya satu motor dalam kondisi rusak karena menjadi sasaran amukan massa.
Kronologi kejadian di Jalan Gejayan atau Affandi ini bermula saat rombongan kelompok yang diduga suporter Persis Solo berjumlah ratusan orang melaju di ruas jalan tersebut. Sesampai di sebelah utara SMA GAMA, mereka berhenti.
Baca Juga: Polisi Tangkap Satu Orang Buntut Keributan di Titik Nol Kilometer Yogyakarta
Sesaat kemudian datang dari arah selatan rombongan warga yang diduga merupakan suporter PSIM Yogyakarta dengan mengendarai sepeda motor dan sempat terjadi gesekan. Kemudian suporter Persis Solo mengarah ke utara dan dikejar yang diduga kelompok suporter PSIM Yogyakarta dan kembali terjadi gesekan.
Kabid Humas Polda DIY, Kombes Pol Yulianto membenarkan adanya insiden keributan antar kelompok diduga suporter yang terjadi di sejumlah titik area di Yogyakarta. “Benar, ada beberapa keributan yang terjadi di beberapa tempat di wilayah Jogja,” katanya kepada wartawan.
Baca Juga: Ciri-ciri Pria yang Membakar Omah PSS Sleman Usai Kalah dari Persita Tangerang
Dia mengatakan, berdasarkan data sementara titik keributan ada di sejumlah tempat yakni di Jalan Gejayan (Jalan Affandi), Jombor, dan area Jalan Solo. Belum diketahui secara pasti jumlah korban yang jatuh dan kerusakan apa saja yang terdampak insiden itu.
Rombongan dalam jumlah massa diduga suporter Persis Solo ini dalam rangka menyaksikan tim kesayangannya yang berlaga dalam Liga 1 kontra Dewa United di Stadion Subroto, Magelang, Jawa Tengah. Mereka dalam perjalanan dari Solo menuju Magelang melewati Yogyakarta.
Baca Juga: Penyerangan Bus Arema FC di Yogyakarta, Satu Orang Ditangkap
Saat sampai di Yogyakarta, mereka menyebar ke sejumlah ruas jalan. Beberapa di antara mereka sempat mampir di salah satu ikon Yogyakarta, yakni Tugu Pal Putih.
Di tempat yang merupakan Sumbu Filosofi Yogyakarta ini mereka berteriak-teriak dengan kata-kata yang kurang pantas. Hal ini membuat warga yang diduga suporter PSIM Yogyakarta, Brajamusti terprovokasi hingga terjadi gesekan. []