BacaJogja – Kontrak usaha pengelola Malioboro Mall dan Hotel Ibis Malioboro dengan Pemda DIY selaku pemilik tanah dan bangunan, selesai 2022 ini. Per Selasa, 13 September 2022, Pemda DIY menunjuk PT. Setia Mataram Tri Tunggal sebagai pengelola pusat perbelanjaan dan hotel yang berada di Jalan Malioboro No.52-58 yang baru.
Juru Bicara PT. Setia Mataram Tri Tunggal Surya Ananta mengucapkan terima kasih diberi kepercayaan dari Pemda DIY untuk pengelolaan ke depan mall dan hotel tersebut. “Syukur-syukur dengan manajemen yang baru ini nanti, pengelolaan akan jauh lebih baik dan kami akan memperdayagunakan semua pihak yang ada di sana,” ungkapnya, Selasa, 13 September 2022.
Baca Juga: Pemda DIY Ambil Alih Malioboro Mall dan Ibis Hotel, Sultan: Tak Ada PHK
Dia mengaku siap mengelola Malioboro Mall dan Ibis Hotel yang berada di Sumbu Filosofi Yogyakarta ini. Dalam pengembangan usaha mal dan hotel ini, akan membuka kesempatan usaha dan kerja dalam bidang mall dan hotel.
Untuk itu, PT. Setia Mataram Tri Tunggal memohon dukungan, terutama dari karyawan dan para pemilik tenant, serta seluruh masyarakat agar aset yang sangat penting ini terus menjadi kebanggaan pariwisata di Yogyakarta.
Baca Juga: Taman Cantik Ramah Anak di Benteng Vredeburg Malioboro Yogyakarta
“Kami berupaya untuk bisa memberdayakan pelaku usaha, pelaku seni budaya, serta menjadikan mall dan hotel ini sebagai pusat hiburan keluarga untuk masyarakat pada umumnya, dan Jogja sebagai tujuan wisata secara nasional.
Dia mengungkapkan, untuk pengelolaan, pohaknya akan mempersiapkan segala sesuatunya. “Kami akan usahakan pemberdayaan harus dilakukan dengan konsep-konsep yang baru dan tidak berbeda dengan apa yang sudah dibangun di kawasan Malioboro,” jelasnya.
Baca Juga: Penampakan Desain Bangunan yang Bakal Jadi Ikon Yogyakarta di Malioboro
Sebelumnya, Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X mengatakan, dengan penunjukan ini maka Malioboro Mall dan Hotel Ibis Malioboro sudah berganti manajemen. “Sudah bukan milik orang lain tapi milik Pemda DIY seutuhnya, bukan aset orang lain. Keduanya akan beroperasi seperti biasa,” ujarnya.
Sri Sultan berharap dengan pengelola yang baru, Malioboro Mall dan Ibis Hotel bisa lebih menguntungkan dari sisi pendapatan. “Harapannya manajemen yang baru bisa memimpin lebih baik dan lebih jujur. Dengan tetap bukanya mall dan hotel ini diharapkan pemasukan juga tetap ada sehingga pengelola baru juga tidak dirugikan,” jelasnya.
Baca Juga: Kangen Jogja Terobati, Event Selasa Wagen Malioboro Malam Ini Meriah
Raja Keraton Yogyakarta ini menjamin agar manajemen baru tidak melakukan PHK terhadap pegawai. Jika terpaksa melakukan rekrutmen karyawan untuk masuk manajemen baru, maka karyawan lama harus diprioritaskan.
“Tidak ada yang di-PHK. Saya minta tidak ada karyawan yang di-PHK. Karyawan lama otomatis akan masuk ke manajemen baru. Mereka harus menjadi prioritas, saya tidak meminta mereka untuk dipensiunkan,” tegasnya. []
