Pemda DIY Ambil Alih Malioboro Mall dan Ibis Hotel, Sultan: Tak Ada PHK

  • Whatsapp
Malioboro Mall
Malioboro Mall Yogyakarta, (Foto: ig @malioboro_insta

BacaJogja – Pemda DIY resmi mengalihalih pengelolaan Malioboro Mall dan Hotel Ibis Malioboro. Hal ini seiring dengan kontrak usaha pengelola Malioboro Mall dan Hotel Ibis Malioboro dengan Pemda DIY selaku pemilik tanah dan bangunan berkahir 2022 dan tidak dilakukan perpanjangan kontrak.

Pemda DIY selaku pemilik tanah dan bangunan di Kawasan Malioboro Yogyakarta tersebut yang akan mengelolanya. Pemda DIY sudah menunjuk PT. Setia Mataram Tri Tunggal sebagai pengelola yang baru.

Read More

Umroh akhir tahun

Baca Juga: Taman Cantik Ramah Anak di Benteng Vredeburg Malioboro Yogyakarta

Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X mengatakan, penunjukan ini dilakukan sambil menunggu negosiasi lebih lanjut apakah kedua aset Pemda DIY ini akan disewakan atau dikerjasamakan dalam bentuk lain. Yang pasti, mall maupun hotel ini tidak mungkin untuk ditutup.

“Malioboro Mall dan Hotel Ibis Malioboro sudah ganti manajemen. Sudah bukan milik orang lain tapi milik Pemda DIY seutuhnya, bukan aset orang lain. Keduanya akan beroperasi seperti biasa,” ujar Sri Sultan usai penandatanganan di Gedhong Wilis, Kompleks Kepatihan, Yogyakarta, Selasa, 13 September 2022.

Baca Juga: Penampakan Desain Bangunan yang Bakal Jadi Ikon Yogyakarta di Malioboro

Raja Keraton Yogyakarta ini berharap dengan pengelola yang baru, Malioboro Mall dan Ibis Hotel bisa lebih menguntungkan dari sisi pendapatan. “Harapannta manajemen yang baru bisa memimpin lebih baik dan lebih jujur. Dengan tetap bukanya mall dan hotel ini diharapkan pemasukan juga tetap ada sehingga pengelola baru juga tidak dirugikan,” jelasnya.

Sri Sultan Jamin Tidak Ada PHK

Ngarsa Dalem, sapaan lain Sri Sultan, mal dan hotel tetap beroperasi seperti biasanya. Jika tidak justru akan menimbulkan masalah baru, seperti dapat berimbas buruk pada kesejahteraan pegawai. Misalnya, Ibis Hotel Malioboro, akan mengalami kerugian sebanyak Rp70juta per hari jika tidak beroperasi.

Baca Juga: Kangen Jogja Terobati, Event Selasa Wagen Malioboro Malam Ini Meriah

Lebih lanjut Sri Sultan menegaskan, kepada manajemen baru tidak melakukan PHK terhadap pegawai. Jika terpaksa melakukan recruitment karyawan untuk masuk manajemen baru, maka karyawan lama ini harus menjadi prioritas.

“Tidak ada yang di-PHK. Saya minta tidak ada karyawan yang di-PHK. Karyawan lama otomatis akan masuk ke manajemen baru. Mereka harus menjadi prioritas, saya tidak meminta mereka untuk dipensiunkan,” tegasnya. []

Related posts