BacaJogja – Dompet Dhuafa memaparkan rangkaian kegiatan Annual Report 2022 pada ajang Indonesia Giving Fest (IGF) 2022 – Zakat Expo hari kedua di Tennis Indoor Senayan, Jakarta dengan cara berbeda pada Sabtu, 24 Desember 2022.
Ketua Pengurus Dompet Dhuafa Rahmad Riyadi membuka dengan keynote speech. Ia juga menyampaikan terima kasih atas dukungan seluruh pihak yang terlibat, serta apresiasi kepada Forum Zakat (FOZ) atas inisiasi penyelenggaraan IGF 2022.
Rahmad Riyadi mengatakan selama 29 tahun kiprahnya, Dompet Dhuafa berusaha terus mengembangkan layanannya dan semaksimal mungkin bisa membuat perubahan dalam pengelolaan dana Zakat, Infaq, Sedekah, dan Wakaf (ZISWAF) dalam perkembangan zaman dengan tetap mempertahankan nilai-nilai kebaikan. Pasalnya kiprah pemberdayaan tentu akan dinamis dengan pergerakan era digitalisasi.
Baca Juga: PT Widodo Makmur Perkasa dan Dompet Dhuafa Salurkan Bantuan untuk Korban Gempa Cianjur
Menurut dia, Dompet Dhuafa berusaha menyalurkan dana zakat secara efektif dan inovatif. Ini bisa dijadikan model pemberdayaan antar lembaga, sehingga saat menjumpai event seperti ini di tahun depan, akan menjumpai program-program pemberdayaan yang semakin inovatif lagi.
“Program yang kita rencanakan diusahakan agar sistimatikanya tersusun dan bisa dimengerti antar lembaga, sehingga memudahkan dan bisa berkolaborasi untuk menembangkannya secara lebih luas,” kata Rahmad Riyadi.
Baca Juga: Vokalis The Rain Indra Prasta Simpati Gempa Cianjur, Lelang Gitar Kesayangan
Dia mengucapkan terima kasih atas seluruh pihak yang terlibat dan mendukung berlangsungnya rangkaian Annual Report Dompet Dhuafa 2022 kali ini. Juga kepada FOZ, yang telah berhasil menghadirkan IGF 2022 sebagai event tahunan zakat expose. “Semoga pertemuan ini semakin menambah manfaat, semangat, dan kompak untuk kerja-kerja di tahun-tahun mendatang,” ungkapnya.
Dalam momentum tersebut, Dompet Dhuafa turut melaksanakan simbolis MoU sinergi kebaikan bersama jajaran perwakilan Yayasan Bahtera Maju Indonesia (YBMI), sebagai pengukuhan YBMI sebagai Mitra Pengelola Zakat (MPZ) Dompet Dhuafa. Selain itu, Dompet Dhuafa juga melangsungkan demo-mobile apps transaksi zakat secara live, sebagai simbolis MoU kerja sama dengan aplikasi digital DUITHAPE.
Tahun 2022 Dompet Dhuafa Himpun Rp394,3 Miliar
Pada kesempatan itu, Direktur Bussines Operation Support (B.O.S.) Dompet Dhuafa Prima Hadi Putra yang secara resmi mengabarkan kinerja Yayasan Dompet Dhuafa Republika selama tahun 2022. Dalam paparannya, pada 2022 ini Dompet Dhuafa turut terlibat dalam peristiwa penting di Indonesia, antara lain menjadi motor dan pembicara aktif dalam C20 SDG’s and Humanitarian Working Group International Multistakeholders, juga Teken kerjasama Urban Risk Disaster dengan BNPB, puluhan Amil pun tersertifikasi Ahli Amil dan Nazhir Wakaf.
Dia mengaku bersyukur pada tahun 2022, total penghimpunan Dompet Dhuafa mencapai Rp394,3 miliar dan total penyaluran Rp377,14 miliar. “Dengan ratio penggunaan biaya operasional Rp45,7 miliar atau 11,59%, maka kinerja penyaluran Dompet Dhuafa sangat efektif menurut Allocation to Collection Ratio, Zakat Core Prinsiple,” ungkapnya.
Baca Juga: Kolaborasi Dompet Dhuafa Yogyakarta dan Sapadifa Peduli Kesehatan ODGJ
“Alhamdulillah, total penerima manfaat Dompet Dhuafa di tahun 2022 sejumlah 2,9 juta jiwa dan total penerima manfaat selama 29 tahun sejumlah 31,2 juta jiwa,” imbuh Prima Hadi Putra.
Menutup rangkaian Annual Report 2022, sesi Plenary Talkshow Dompet Dhuafa menghadirkan testimoni 6 (enam) penerima manfaat program dan 3 (tiga) penanggap lintas profesi, semakin menguatkan manfaat pengelolaan ZISWAF. Kisah inspirasi dan apresiasi hadir dari para narasumber dan penanggap, turut menguatkan kerja-kerja Dompet Dhuafa dalam mengelola amanah donatur.
Tentang Dompet Dhuafa
Dompet Dhuafa adalah lembaga Filantropi Islam yang berkhidmat dalam pemberdayaan kaum Dhuafa dengan pendekatan budaya melalui kegiatan filantropis (welasasih) dan wirausaha sosial. Selama 29 tahun lebih, Dompet Dhuafa telah memberikan kontribusi layanan bagi perkembangan umat dalam bidang sosial, kesehatan, ekonomi, dan kebencanaan serta CSR. []