Ngangkring Art Fest 2024 di JEC Yogyakarta Hadirkan Kuliner, Seni, dan Musik

  • Whatsapp
Ngangkring Art Fest JEC
Gerobak-Gerobak angkringan yang berjejer ramai, di Event Ngangkring Art Fest 2024. (Foto: Dava Putra/BacaJogja)

BacaJogja – Ngangkring Art Fest 2024 merupakan festival akbar angkringan yang melibatkan ratusan pedagang, khususnya angkringan dari berbagai penjuru Yogyakarta. Acara ini diselenggarakan di Jogja Expo Center dan tahun ini disponsori oleh Djarum 76 Mangga. Seperti namanya, festival ini mengangkat budaya angkringan yang sudah identik dengan Kota Yogyakarta.

Dengan menghadirkan ratusan penjual angkringan, para pengunjung dapat menikmati berbagai macam makanan dan minuman tradisional yang disajikan dengan cara yang sederhana namun penuh keakraban, seperti ciri khas angkringan itu sendiri.

Read More

Umroh akhir tahun

Baca Juga: Semangat Budaya di Tengah Sorak-Sorai: Lomba Tari ‘Ngumbar Polah #2’ Memikat Ratusan Penonton di Bantul

Tidak hanya menyajikan menu khas angkringan, festival ini juga menawarkan beragam hidangan lain seperti es cendol, susu jelly, tahu brontak petis, hingga aneka roti dan pastri. Meskipun begitu, semua makanan tetap disajikan menggunakan gerobak angkringan yang menjadi ciri khasnya.

Ngangkring Art Fest Jogja
Sejumlah hasil karya seni lukis payung di Event Ngangkring Art Fest 2024. (Foto: Dava Putra/BacaJogja)

Berbekal HTM sebesar 15 ribu, pengunjung bisa menikmati berbagai keseruan di acara tersebut dan juga mendapatkan satu bungkus rokok 76 Mangga. Selain menghadirkan ratusan pedagang angkringan, Ngangkring Art Fest memperlihatkan beragam aktivitas dan tontonan menarik seperti melukis payung dengan tema keberagaman Indonesia, membuat grafiti, bermain skateboard dan sepeda, lomba ngglogok teh, battle ciak sego kuning, dan masih banyak kegiatan seru lainnya.

Baca Juga: Momen Gemilang 15 Tahun KAI Wisata: 772 Ribu Pelanggan Setia Jadi Bukti

Tak hanya itu, acara ini juga menghadirkan festival musik dengan mengundang band-band keren seperti Rebellion Rose, Bravesboy, Ngatmombilung, Jumat Gombrong, The Cloves and The Tobacco, The Kick, Slamet Man, Donni Salah Paham x Winda Permata, dan masih banyak lagi.

Ngangkring Art Fest 2024 di JEC
Para pelaku seni Grafity yang menuangkan karya mereka di event Ngankring Art Fest 2024. (Foto: Dava Putra/BacaJogja)

Tahun ini, para pedagang yang ingin berpartisipasi dalam Ngangkring Art Fest dikenakan biaya sebesar 150 ribu (per gerobak) untuk mengikuti acara selama 3 hari ini. Pada tahun sebelumnya, tidak ada biaya masuk (HTM) dan jumlah peserta membludak hingga mencapai sekitar 200 gerobak angkringan.

Baca Juga: Proyek Infrastruktur Sleman Capai 90%: Mall Pelayanan Publik dan Fasilitas Wisata Siap Diluncurkan Akhir 2024

“Kan acara ini baru berjalan 2 tahun, tahun ini pesertanya sekitar 100-an lebih. Tahun lalu malah nyampe 200-an, jadi pedagangnya lebih rame, minusnya jarak antar pedagang sempit. Kalau sekarang lebih enak, pedagang ditaro di pinggir kanan dan kiri, jadi di tengah khusus untuk jalan pengunjung dan jadi lebih luas juga,” ujar Kang Uis, salah satu pedagang angkringan di acara tersebut.

Ngangkring Art Fest 2024 bukan hanya sekadar festival kuliner, tetapi juga perayaan budaya angkringan yang melekat dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Yogyakarta. Dengan perpaduan antara angkringan, kesenian, dan hiburan yang meriah, acara ini berhasil menghadirkan kehangatan serta kebersamaan yang menjadi tujuan dari acara itu sendiri, sekaligus menjadi wadah bagi para pedagang dan pelaku seni untuk turut melestarikan tradisi dengan sentuhan kreatif. []

Artikel kiriman Dava Putra Anandya
Mahasiswa Ilmu komunikasi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Related posts