Enam Hari Pencarian Balita Tenggelam di Sungai Belik Bantul Belum Ditemukan

  • Whatsapp
pencarian balita tenggelam bantul
Tim SAR gabungan melakukan pencarian balita yang tenggelam di Bantul (Basarnas)

BacaJogja –  Kejadian tragis menimpa seorang balita bernama ANS (4 tahun) yang diduga tenggelam di Sungai Belik, Kelurahan Wonokromo, Kapanewon Pleret, Kabupaten Bantul. Hingga Kamis, 19 Desember 2024, tim SAR gabungan masih terus melakukan pencarian di sekitar lokasi kejadian.

Peristiwa nahas ini terjadi pada Sabtu, 14 Desember 2024, sekitar pukul 10.00 WIB. Saat itu, ANS terlihat bermain di halaman depan Pondok Pesantren Fadlun Minalloh, yang letaknya berdekatan dengan Sungai Belik. Berdasarkan rekaman CCTV, Aleena terpeleset dan jatuh ke sungai yang tidak memiliki pembatas. Orang tua korban bersama santri pondok sempat mencari keberadaan ANS di sekitar lokasi bermain, tetapi hasilnya nihil.

Read More

FGD MES 2024

Baca Juga: Penemuan Mayat di Selatan Jembatan Merah Samas Bantul, Diduga Korban Kecelakaan Tunggal

Sekitar pukul 13.00 WIB, orang tua korban melaporkan kejadian ini ke Polsek Pleret setelah memastikan dari rekaman CCTV bahwa korban terbawa arus sungai. Sungai Belik yang memiliki arus cukup deras diduga memperparah kondisi pencarian.

Operasi SAR Hari ke-6: Hasil Masih Nihil

Humas Basarnas Pipit Eriyanto mengatakan, Tim SAR gabungan, yang terdiri dari berbagai unit pencarian, telah melakukan berbagai upaya dalam operasi SAR hari keenam ini. Berikut jurnal pelaksanaan pencarian:

  1. SRU 1: Melakukan penyisiran darat dari sisi timur Blawong hingga Dam Sindet (hasil nihil).
  2. SRU 2 & 3: Melakukan penyisiran sungai menggunakan perahu dari Protobayan hingga Jembatan Kretek di sisi kanan dan kiri sungai (hasil nihil).
  3. SRU 4: Menggunakan perahu karet untuk penyisiran dari Muara Opak hingga Jembatan Kretek (hasil nihil).
  4. SRU 5: Mengoperasikan drone untuk pencarian udara dan bawah air sejauh 2 km ke arah hulu dan hilir dari Jembatan Kretek (hasil nihil).

Baca Juga: Tragedi di Gorong-Gorong Sedayu Bantul, Korban Ditemukan Meninggal

“Hingga pukul 17.00 WIB, korban belum ditemukan. Operasi SAR akan dilanjutkan dengan pemantauan di beberapa titik cek poin, seperti Dam Blawong dan Dam Demi,” jelasnya, Kamis, 19 Desember 2024.

Selama operasi berlangsung, cuaca dilaporkan cerah, sehingga tidak menghambat proses pencarian. Namun, luasnya area pencarian dan derasnya arus sungai menjadi tantangan bagi tim SAR. []

Related posts