BacaJogja – Menjelang Ramadan, program “Gerakan Masjid Bersih 2025” kembali digelar di berbagai kota di Indonesia. Inisiatif sosial yang telah berlangsung selama sembilan tahun ini merupakan hasil kolaborasi antara Dewan Masjid Indonesia (DMI) dan Unilever Indonesia melalui brand Wipol. Tahun ini, program difokuskan pada lima kota, termasuk Semarang dan Yogyakarta, serta mendukung kebersihan 50.000 masjid di 15 provinsi.
Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan, aksi bersih-bersih masjid di Semarang dan Yogyakarta melibatkan 50 anggota komunitas untuk membantu para marbot menyiapkan masjid yang lebih bersih dan higienis menjelang bulan suci. Kegiatan ini diadakan di Masjid Raya Baiturrahman Semarang dan Masjid Agung Syuhada Yogyakarta.
Nurdiana Darus, Head of Sustainability and Corporate Affairs Unilever Indonesia, menegaskan komitmen perusahaan dalam program ini.
“Memasuki tahun ke-9, kami senang bisa kembali bermitra dengan DMI dan komunitas Muslim dalam ‘Gerakan Masjid Bersih’. Tahun ini, kegiatan bersih-bersih masjid dilaksanakan di lima kota dan mendukung kebersihan 50.000 masjid melalui distribusi paket Wipol dan produk kebersihan lainnya,” ujarnya.
Baca Juga: Tronton Tabung Raksasa Viral: Ini Pengakuan Lutfi, Sang Pengemudi Andal
Paket kebersihan yang didistribusikan tak hanya berisi produk pembersih, tetapi juga materi edukasi tentang pentingnya menjaga kebersihan. Harapannya, kebiasaan menjaga kebersihan ini bisa menyebar ke lingkungan sekitar masjid dan diterapkan di rumah masing-masing.
Peran Krusial Marbot dalam Menjaga Kebersihan Masjid
Marbot memiliki peran vital dalam memastikan masjid tetap bersih dan nyaman bagi para jamaah, terutama di bulan Ramadan. Namun, mereka sering kali bekerja secara sukarela tanpa apresiasi yang memadai. Menurut jajak pendapat Litbang Kompas 2024, 82,9% responden dari 38 provinsi merasakan manfaat besar dari peran marbot dalam kehidupan sehari-hari.
Drs. Nur Abadi, MA, Wakil Ketua 1 Pimpinan Wilayah DMI DIY, menekankan pentingnya memajukan kesejahteraan marbot. “Memakmurkan masjid tidak hanya sebatas pada bangunannya, tetapi juga pada sumber daya manusianya. Marbot adalah garda terdepan yang memastikan masjid tetap bersih dan nyaman untuk beribadah. ‘Gerakan Masjid Bersih 2025’ adalah kolaborasi strategis untuk mendukung mereka dalam menjalankan tugasnya,” jelasnya.
Senada dengan hal itu, Prof. Dr. Ahmad Rofiq, MA, Ketua Pimpinan Wilayah DMI Jawa Tengah, menyampaikan bahwa kebersihan masjid menjadi tantangan besar saat Ramadan karena meningkatnya jumlah jamaah.
“Marbot memiliki keterbatasan sarana dalam menjaga kebersihan masjid selama Ramadan. Oleh karena itu, dukungan dari berbagai pihak, termasuk program ‘Gerakan Masjid Bersih 2025’, sangat dibutuhkan untuk membantu mereka menjalankan tugas dengan lebih baik,” ungkapnya.
Wipol Sereh & Jeruk, Solusi Kebersihan Masjid
Sebagai bagian dari program ini, Unilever mendonasikan 50.000 paket Wipol yang berisi produk pembersih lantai karbol dan disinfektan Wipol Sereh & Jeruk. Produk ini memiliki bahan aktif Pine Oil dan Benzalkonium Chloride yang terbukti efektif membunuh kuman serta virus berbahaya, termasuk S. aureus dan E. coli.
Dengan wangi segar dari sereh dan jeruk, produk ini membantu menjaga kebersihan masjid sekaligus menciptakan suasana yang lebih nyaman bagi para jamaah. Penggunaan rutin di area selasar, ruang wudhu, serta toilet masjid diharapkan dapat meningkatkan kenyamanan beribadah selama Ramadan.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Yogyakarta 17 Februari 2025: Waspada Potensi Tanah Longsor di Area Merapi
“Terima kasih atas dukungan dari DMI Pusat, DMI Yogyakarta, DMI Jawa Tengah, dan seluruh pengurus masjid. Kami berharap kegiatan ini dapat membawa keberkahan serta manfaat besar bagi umat Islam di Semarang dan Yogyakarta,” tutup Nurdiana.
Dengan adanya “Gerakan Masjid Bersih 2025”, diharapkan semakin banyak masjid yang terjaga kebersihannya dan semakin banyak masyarakat yang tergerak untuk menjaga kebersihan, baik di rumah ibadah maupun di lingkungan sekitar. []