Pamit Cari Kayu Bakar, Nenek di Kulon Progo Ditemukan Meninggal

  • Whatsapp
penemuan mayat kalibawang
Petugas saat mengevakuasi korban meninggal di lahan. (Foto: Polsek Kalibawang)

Kulon Progo – Kabar duka datang dari Pedukuhan Slanden, Kalurahan Banjaroyo, Kapanewon Kalibawang, Kulon Progo, Yogyakarta. Salah satu warganya yang bernama Tumirah, 65 tahun, ditemukan meninggal, Senin, 19 Juli 2021. Diduga korban meninggal karena jatuh terpeleset saat mencari kayu bakar.

Saat ditemukan posisi korban tengkurap di sebuah lahan yang tidak jauh dari rumahnya. Di dekat jasad korban ditemukan sebongkok kayu bakar. Sebelum kejadian, memang pada pagi buta korban pamit kepada keluarganya untuk mencari kayu bakar.

Read More

Umroh liburan

Baca Juga:

Kasubbag Humas Polres Kulon Progo Inspektur Satu I Nengah Jeffry saat dikonfirmasi membenarkan adanya informasi seorang nenek meningal tersebut. Diduga korban meninggal karena terpeleset mengingat di lokasi kejadian cukup licin. “Iya, ada penemuan jenazah di sebuah lahan di Kalibawang,” katannya, Senin, 9 Juli 2021.

Dia mengatakan, penemuan jenazah ini pertama kali diketahui oleh saksi bernama Saryanta, warga setempat. Saksi saat itu mau berangkat kerja. Saat melintas di dekat lokasi kejadian, saksi melihat ada sosok perempuan yang tergeletak di lahan.

“Iya, ada penemuan jenazah di sebuah lahan di Kalibawang”

Saksi berhenti dan memberitahukan kepada suami korban bernama Sugiharjo. Mereka kemudian mengecek korban dan benar korban adalah Tumirah. Saat ditemukan korban sudah dalam kondisi meninggal dunia.

Kejadian ini kemudian dilaporkan ke Polsek Kalibawang. Mendapat laporan, petugas menindaklanjuti dengan mendatangi lokasi kejadian. Hasil pemeriksaan bersama petugas Puskesmas Kalibawang, tidak menemukan adanya tanda-tanda penganiayaan.

Baca Juga:

Iptu Jeffry mengatakan, kemungkinan korban terpeleset dan kepalanya membentur tanah. Lokasinya cukup licin apalagi saat pagi buta tidak telihat. “Kmungkinan penyebabnya karena terpeleset lalu meninggal di lokasi,” katanya

Setelah dilakukan pemeriksaan jasad korban kemudian diserahkan kepada keluarganya untuk dimakamkan. Pihak keluarga sudah menerima kejadian ini sebagai musibah. []

Related posts