Bantul – Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Kabupaten Bantul menggandeng Komunitas Santri Ndalan menggelar pelatihan penanganan Covid-19 bagi pemuda Kapanewon Pundong. Acara digelar di Aula Kalurahan Panjangrejo, Pundong, Bantul, Yogyakarta, Selasa, 26 Oktober 2021.
Peserta pelatihan meliputi pengurus karang taruna se-Kapanewon Pundong, Tim Satgas Covid Desa dari FPRB Desa Panjangrejo, Srihardono, dan Seloharjo, organisasi pemuda Ansor dan Fatayat NU Pundong, serta organisasi kepemudaaan lainnya.
Baca Juga: Sosialisasi dan Pelatihan Rukti Jenazah Covid-19 MWC NU Pundong Bantul
Sekretaris Dinas Dikpora Bantul Titik Sunarti Widyaningsih menyampaikan pelatihan penanganan Covid-19 adalah kegiatan yang penting, dan para pemuda diharapkan bisa ikut terlibat aktif dalam penanganan pada kondisi yang masih pandemi ini. Fokus pelatihan yang disampaikan adalah penanganan jenazah Covid-19
“Para pemuda diharapkan dapat menimba pengetahuan dari pelatihan yang akan disampaikan, baik penanganan secara medis dan penanganan secara syariat agama,” ungkap Titik.
Mewakili Bupati Bantul, Kepala Dinas Kesehatan Bantul Agus Budi Raharja menyampaikan saat ini di Bantul dalam masa PPKM level-2. Meski sudah turun dari sebelumnya protokol kesehatan tetap harus dipatuhi, tetap memakai masker, sering mencuci tangan, dan tetap menjaga jarak.
Selain patuh terhadap protokol kesehatan, langkah-langkah preventif penanganan Covid-19 juga perlu digalakkan. Seperti kegiatan kali ini, bagaimana cara menangani jenazah Covid-19 adalah langkah bagus. “Pemuda diharapkan bisa ikut tampil membantu para kaum rois di dusunnya masing-masing dalam pemulasaraan jenazah,” ujarnya.
Baca Juga: Srikandi Karang Taruna Yogyakarta Bentuk Tim Pemulasaraan Jenazah Khusus Wanita
Menurut Ketua Panitia Agus Dwiantara, kegiatan pelatihan ini meliputi penanganan secara medis oleh pelatih dari dinas terkait dari Pemkab Bantul, dan pelatihan pemulasaraan jenazah Covid-19 secara syariat oleh organisisai sosial keagamaan. “Pelatihan secara medis disampaikan dari Dinas Kesehatan Bantul, sedangkan pelatihan secara syariat Islam disampaikan dari Lembaga Layanan Sosial Husnul Khotimah PWNU Yogyakarta,” kata Agus Dwiantara.
Acara yang dilaksanakan sejak pagi itu juga dihadiri oleh Forkompimkap Pundong, Danramil Pundong Lettu Inf. Wahana, Kepala Puskemas Pundong Dr. Jaka Harda Laksana, Babinsa Koramil Pundong, Babinkamtibmas Polsek Pundong, Lurah Panjangrejo Mudiyana, Lurah Srihardono Awaludin, dan tokoh-tokoh masyarakat. (Kontributor: Markaban Anwar)
