Peringatan Dini Hujan Lebat, Angin Kencang dan Gelombang Tinggi di Yogyakarta

  • Whatsapp
pohon tumbang turi
Petugas mengevakuasi pohon tumbang di Turi Sleman, Rabu, 26 Januari 2022. (Foto: Dok Polres Sleman)

Yogyakarta – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi YIA mengeluarkan peringatan dini hujan sedang – lebat disertai angin kencang dan gelombang tinggi yang berpotensi terjadi pada hari ini, Kamis, 27 Januari 2022.

Peringatan dini berlaku di wilayah Sleman, Kulon Progo bagian utara, Kota Yogyakarta, Bantul bagian utara, dan Gunungkidul bagian utara. Selain itu, BMKG Satmet YIA memperkirakan gelombang tinggi berpotesi terjadi di Perairan Yogyakarta.

Read More

Umroh akhir tahun

Baca Juga: Angin Kencang Sporadis Terjang Empat Kapanewon di Sleman

Dalam siaran pers BMKG Stament YIA menyebutkan, info prakiraan cuaca di Yogyakarta ini dipublikasikan Kamis, 27 Januari 2022 pukul 05.30 WIB. Berlaku mulai pukul 07.00 WIB hingga 24 jam ke depan.

Kondisi Cuaca pada pagi hari relatif berawan. Siang – Sore hari berpotensi hujan sedang – lebat disertai petir dan angin kencang di Sleman, Kulon Progo bagian utara, Kota Yogyakarta, Bantul bagian utara, dan Gunungkidul bagian utara. Berpotensi Hujan Ringan di Kulon Progo bagian selatan, Bantul bagian selatan, dan Gunungkidul bagian selatan.

Baca Juga: Update Data dan Kerusakan Dampak Angin Kencang Sporadis di Sleman

Pada malam hari berpotensi hujan ringan di Kota Yogyakarta, Kulon Progo bagian selatan, Bantul, dan Gunungkidul. Dini hari diperkirakan berawan.

Suhu udara berkisar 21 – 30 °C. Kelembapan udara antara 67 – 98 persen. Angin bertiup dari arah barat – barat laut dengan kecepatan maksimum 30 kilometer per jam. Prakiraan gelombang laut di Perairan Yogyakarta berkisar antara 2.5 – 4.0 meter atau masuk kategori tinggi.

Baca Juga: Hujan Disertai Angin Kencang, Pohon Bertumbangan di Gamping Sleman

Sebelumnya, pada Rabu, 26 Januari 2022 sore terjadi hujan deras disertai angin kencang secara sporadis melanda empat kapanewon di Kabupaten Sleman, yakni Turi, Tempel, Pakem dan Sleman. Pendapataan yang dilakukan BPBD Sleman, dampak kejadian tersebut menyebabkan 49 titik pohon tumbang menimpa rumah, bangunan, fasilitas umum, jaringan listrik. []

Related posts