Bantul – TNI menggelar acara Rencana Garis Besar Latihan Rute atau napak tilas Panglima Soedirman di wilayah Kapanewon Kretek, Kabupaten Bantul, Yogyakarta, Senin, 7 Maret 2022. Acara ini merupakan kegiatan rutin TNI setiap tahun dan sebagai dasar dari pendidikan perwira TNI dari tiga matra TNI baik darat, laut maupun udara.
Napak tilas ini dimulai dengan penyerahan tandu duplikat dari pemerintah daerah setempat kepada Pusat Pendidikan Pertama (Pusdikma) yang dijadikan sebagai simbol dari tandu gerilya Jenderal Soedirman.
Baca Juga: Jokowi Tetapkan Serangan Umum 1 Maret 1949 di Yogyakarta sebagai Hari Besar Nasional
Tandu dibawa menuju Desa Panggang di Kabupaten Gunungkidul Yogyakarta. Jarak tempuh sekitar 26 kilometer untuk jalan kaki seperti rute yang digunakan Jenderal Soedirman pada waktu gerilya.
Bupati Bantul Abdul Halim Muslih yang turut hadir dalam acara tersebut menyampaikan, kegiatan napak tilas Panglima Besar Jenderal Soedirman sangat positif.
Baca Juga: Rangkaian Acara Mengenang Serangan Umum 1 Maret 1949 di Yogyakarta
Salah satu tujuannya menginternalisasi nilai-nilai perjuangan Jenderal Soedirman, memupuk rasa nasionalisme, dan membentuk karakter siap siaga seorang perwira dalam menghadapi ancaman terhadap NKRI.
Dia berpesan perjuangan harus terus diwariskan dari generasi ke generasi. “Sehingga negara kita tetap kuat di masa depan dan tetap memiliki daya saing yang tinggi di dunia internasional,” ungkapnya. []
