BacaJogja – Kecelakaan lalu lintas terjadi Jalan Magelang – Boyolali, tepatnya di Desa Ketet, Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Sabtu, 16 Juli 2022. Dua kendaraan masing-masing bus rombongan pendaki dan mobil Suzuki S Cross terguling di lokasi tersebut.
Informasi yang dihimpun, bus bernomor polisi DK 7590 AK dikemudikan oleh Andreas Aditya Linartha, 42 tahun. Bus membawa 34 orang pendaki yang hendak naik Gunung Merbabu. Sedangkan mobil Suzuki S Cross bernoor polisi H 1826 FF.
Baca Juga: Pengendara Motor Meninggal Usai Tabrak Truk Traktor di Kulon Progo
Kanit Gakkum Satlantas Polres Magelang Iptu Toyib Riyanto mengatakan, dalam kecelakaan bus tersebut tidak ada korban jiwa. Jumlah korban yang mengalami luka 20 orang dan sudah dilarikan ke rumah sakit. “Tidak ada korban jiwa,” katanya.
Kronologi kejadian bermula bus rombongan pendaki dari Jakarta hendak mendaki ke Gunung Merbabu melalui jalur Suwanting. Sampai lokasi kejadian, diduga bus tidak kuat menanjak. Bus mundur dan hilang kendali.
Baca Juga: Truk Tabrak Pohon di Kebumen, Balita asal Magelang Meninggal
Kebetulan di belakang bus ada mobil Suzuki S Cross lalu ikut terdorong. Dua kendaraan tersebut akhirnya terguling dan terbalik di area kebun milik.
Damkar Kabupaten Magelang yang turut melakukan evakuasi kecelakaan tersebut menyebut sekitar 21 penumpang bus yang mengalami-luka. Rinciannya luka berat 18 orang dievakuasi ke RSUD Muntilan untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut. Sedangkan tiga orang luka ringan.
Baca Juga: Niat Putar Balik Malah Terpeleset, Warga Kulon Progo Meninggal
Sementara itu, pengakuan sopir dalam kondisi jalan menanjak tiba-tiba mesin mati. “Pas nanjak mesin mati, rem blong mau turun. Bus berjalan mundur lalu terguling,” kata Andreas.
Dalam kejadian ini sopir mengalami luka pada bagian tangan dan kepala. “Rombongan berangkat dari Jakarta pada Jumat malam sekitar pukul 21.30 WIB,” ungkapnya. []