BacaJogja – Kejadian menggegerkan di Pedukuhan Sindet, Kalurahan Wukirsari, Kapanewon Imogiri, Kabupaten Bantul, Yogyakarta. Seorang pria paruh baya berinisial SK, 62 tahun, ditemukan meninggal di dalam sumur.
Sebelum ditemukan, warga menemukan sepeda kayuh milik korban di bulak Sindet. Kemudian di sekitar sumur ditemukan caping dan alat minum korban.
Diduga korban terpeleset hingga masuk ke sumur. Saat ditemukan, korban dalam kondisi tenggelam.
Baca Juga: Basarnas Evakuasi Kakek Terjebur dalam Sumur Tua di Gunungkidul
Kasi Humas Polres Bantul Iptu I Nengah Jeffry mengatakan, kronologi kejadian berawal saat korban pamit pergi ke ladang pada Jumat, 16 Desember 2022 pagi.
Namun, hingga sore hari korban tak kunjung pulang ke rumah. “Keluarga meminta bantuan warga untuk mencari korban karena tidak pulang sampai malam hari,” katanya, Sabtu, 17 Desember 2022.
Warga bersama forum pengurangan risiko bencana (FPRB) melakukan penyisiran di lokasi yang sering Sukir datangi untuk mencari rumput. Saat penyisiran, warga dan FPRB menemukan sepeda kayuh Sukri terparkir di pinggir bulak Sindet. “Penyisiran dilanjutkan dan menemukan caping dan tempat minum milik korban di samping sumur di sekitar bulak,” jelasnya.
Baca Juga: Nenek Meninggal dalam Sumur di Kulon Progo Tak Ada Tanda Penganiayaan
Warga dan relawan pun curiga korban berada di dalam sumur. Sumur akhirnya dikuras dengan cara menyedot menggunakan pompa. Ternyata dugaan itu benar. Tubuh korban mulai terlihat saat air berkurang. “Korban ditemukan dalam kondisi sudah meninggal. Kemudian tubuh korban diangkat menggunakan tali,” ucapnya.
Kapolsek Imogiri Kompol Suharno mengatakan, dari keterangan Tim Inafis dan petugas medis tidak ditemukan tanda-tanda bekas penganiayaan pada tubuh korban.
Baca Juga: Warga Bantul Kaget Saat Ambil Air Mendapati Mayat di Dalam Sumur
Polisi menduga meninggalnya korban karena lalai dan terperosok ke dalam sumur. “Sudah dilakukan pemeriksaan oleh tim identifikasi dan hasilnya tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan,” katanya.
Usai berhasil dievakuasi, jasad korban dibawa ke rumah duka. Pihak keluarga sudah menerima kejadian ini sebagai musibah. []
