BacaJogja – Kecelakaan dua kereta api, yakni KA Argo Semeru dan KA Argo Wilis terjadi di wilayah Kalimenur, Kapanewon Sentolo, Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta, Selasa, 17 Oktober 2023.
PT Kereta Api Indonesia (Persero) terus melakukan evakuasi terhadap para penumpang KA 17 Argo Semeru relasi Surabaya Gubeng – Gambir yang mengalami anjlok. Selain itu juga mengavakuasi KA Argo Wilis relasi Bandung – Surabaya Gubeng yang mengalami gangguan perjalanan di kilometer 520+4, petak jalan antara Stasiun Sentolo – Stasiun Wates.
Baca Juga: Pelajar Meninggal Mengenaskan Tertabrak Kereta Api di Kulon Progo
Informasi yang dihimpun untuk kelancaran KA lainnya, dilakukan skenario perjalanan, yakni :
1. Kereta api dari Bandung ke arah Yogyakarta dan Surabaya diputarkan ke arah Kroya – Purwokerto – Tegal
2. Kereta api dari Purwokerto ke arah Yogyakarta dan Surabaya diputar balik ke arah Purwokerto – Tegal – Semarang.
3. Penumpang Ka Argo Semeru dievakuasi dengan ex rangkaian ka 148 (Sawunggalih) untuk dibawa ke arah Kroya – Purwokerto untuk melanjutkan ke Jakarta menggunakan kereta lain
4. Penumpang Ka Argo wilis dievakuasi menggunakan KA Bandara Wates-jogja dari Jogja dialihkan ke kereta lain
5. Perjalanan kereta memutar antara lain:
– Ka 115 (Ranggajati) dari Solo ke Cn
– Ka 211 (Logawa) dari Solo ke Tegal – Purwokerto
– Ka 105 (Gayabaru Malam selatan) Solo ke Cirebon
– Ka 122 (Jokotingkir) Cirebon – solo – Purwosari
– Ka 124 (Bangunkarta) Cirebon – solo
– Untuk evakuasi rangkaian di lokasi dikirim crane dari Solo, Cirebon dan Banjar.
Baca Juga: Enam Perjalanan KA Terlambat Dampak Kecelakaan Lodaya vs Truk di Sleman
Sementara itu, Manager Humas Daop 6 Yogyakarta Krisbiyantoro menyatakan, KAI Daop 6 Yogyakarta menyampaikan permohonan maaf atas terganggunya pelayanan akibat peristiwa anjloknya KA 17 Argo Semeru relasi Surabaya Gubeng – Gambir di KM 520 + 4 petak jalan antara Stasiun Sentolo – Stasiun Wates pada Selasa (17/10) pukul 13.15.
“Kedua jalur rel antara Wates – Sentolo untuk sementara tidak dapat dilalui akibat kecelakaan tersebut. Tim Daop 6 terus bergerak cepat bekerjasama dengan pihak-pihak terkait saat ini sedang berusaha melakukan upaya evakuasi kepada para penumpang terdampak dan evakuasi sarana yg mengalami anjlokan,” katanya.
Baca Juga: Terlibat Kecelakaan di Sleman, KA Lodaya Sudah Bisa Melanjutkan Perjalanan
Upaya selanjutnya dari KAI adalah melakukan upaya evakuasi 2 rangkaian kereta api dan perbaikan jalur rel yang mengalami kerusakan. Bagi perjalanan KA – KA yang akan melintas di wilayah Wates – Sentolo, KAI akan melakukan upaya rekayasa pola operasi berupa jalan memutar dan oper stapend.
Berdasarkan data yang dihimpun, saat ini terdapat tiga korban luka ringan yang sedang ditangani tim kesehatan Daop 6. Daop 6 juga melaporkan tidak ada korban jiwa pada kejadian ini. “Informasi lebih lanjut terkait kejadian ini akan kami sampaikan pada kesempatan selanjutnya,” ujarnya. []