IPHI DIY Bersiap Rakerwil 2025: Bahas Pendataan Anggota hingga Rencana Pendirian Rumah Sakit

  • Whatsapp
IPHI DIY
Rapat persiapan Rakerwil 2025 IPHI DIY dengan agenda pendataan anggota, serta membahas gagasan besar pendirian klinik atau rumah sakit (Istimewa)

BacaJohgja  – Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta (IPHI DIY) tengah bersiap menggelar Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) yang dijadwalkan setelah Ramadan mendatang. Acara ini akan mempertemukan Pengurus Wilayah (PW) dan Pengurus Daerah (PD) dari seluruh DIY guna membahas program strategis organisasi.

Menjelang Rakerwil, Ketua PW IPHI DIY Drs. H. Hafidh Asrom, MM, dan Sekretaris PW IPHI DIY Nur Ahmad Ghojali mengadakan rapat persiapan pada Sabtu, 15 Februari 2025. Pertemuan ini melibatkan pengurus biro IPHI DIY serta pimpinan IPHI kabupaten/kota se-DIY. Berbagai aspek persiapan Rakerwil dibahas secara mendalam, termasuk laporan dari berbagai biro, rencana kerja, serta gagasan strategis untuk mengoptimalkan peran IPHI DIY ke depan.

Read More

Baca Juga: Tour of Kemala 2025 di Yogyakarta: Ribuan Peserta Berlaga di Ajang Balap Sepeda Bergengsi

Salah satu isu utama yang menjadi sorotan dalam rapat ini adalah pendataan anggota dan pembuatan kartu anggota. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan keterlibatan serta memberikan manfaat lebih bagi para anggota IPHI DIY. Selain itu, rapat juga membahas penjajakan kerja sama dengan rumah sakit PKU Muhammadiyah di wilayah DIY untuk memberikan diskon biaya layanan kesehatan bagi anggota IPHI.

Wacana Pendirian Rumah Sakit IPHI DIY

Salah satu gagasan besar yang muncul dalam rapat adalah pendirian klinik atau rumah sakit IPHI DIY, terinspirasi dari beberapa daerah yang telah lebih dulu mendirikan fasilitas serupa.

Ketua PW IPHI DIY Drs. H. Hafidh Asrom, MM, menyambut baik ide tersebut dan menekankan pentingnya kajian mendalam sebelum merealisasikan rencana tersebut. “Ini gagasan yang bagus dan positif, sehingga diperlukan tim untuk mengkaji lebih jauh pendirian rumah sakit,” ujar Hafidh Asrom.

Sebagai langkah awal, rapat menyepakati pembentukan tim khusus yang akan melakukan studi kelayakan serta menyusun proposal perencanaan rumah sakit IPHI DIY. Sementara itu, terkait kerja sama dengan PKU Muhammadiyah, rapat menyepakati perlunya pertemuan lanjutan dengan Pengurus Wilayah Muhammadiyah DIY guna membahas lebih lanjut potensi kolaborasi.

Baca Juga: 11 Tahun Lalu, Jogja Terkubur Abu: Ketika Kelud Mengubah Hari Kasih Sayang Menjadi Kelabu

Selain membahas proyek besar tersebut, rapat juga menerima laporan dari berbagai biro serta pimpinan PD IPHI Kabupaten/Kota. Laporan yang disampaikan mencakup kegiatan pengajian oleh Majelis Taklim Perempuan (MTP) IPHI di tingkat ranting serta kerja sama dalam program sertifikasi pembimbing haji.

Sebagai bentuk apresiasi terhadap dedikasi para pengurus, Hafidh Asrom menegaskan pentingnya memberikan penghargaan kepada pimpinan MTP atau IPHI yang telah bekerja dan mengabdi dengan baik dalam menjalankan program-program yang bermanfaat bagi anggota dan jamaah IPHI DIY.

Dengan berbagai gagasan dan persiapan matang ini, diharapkan Rakerwil IPHI DIY dapat menghasilkan keputusan strategis yang semakin memperkuat peran organisasi dalam memberikan manfaat bagi anggota dan masyarakat luas. []

Related posts