Oleh: Nisrina Umnia Jati*
Program vaksinasi Covid-19 yang diselenggarakan oleh pemerintah sudah mencapai tahap kedua. Menurut data dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia melalui laman Instagram, sebanyak 40.349.051 warga Indonesia telah divaksinasi per tanggal 21 April 2021.
Program vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Gunungkidul sendiri telah berjalan sejak Februari 2021. Namun, sebagian besar masyarakat khususnya warga Desa Nglanggeran, Kepanewon Patuk, Gunungkidul masih belum mendapatkan informasi yang cukup mengenai program vaksinasi ini.
Perwakilan dari Puskesmas Patuk 2 menjelaskan bahwa sosialisasi vaksinasi Covid-19 belum dapat terlaksana karena dalam kondisi pandemi ini pertemuan dengan warga dibatasi. Berdasarkan informasi yang kami dapatkan dari perwakilan Karang Taruna Desa Nglanggeran, sebagian besar warga desa masih merasa takut untuk mengikuti vaksinasi ini.
Baca Juga:
Kurangnya informasi masyarakat mengenai manfaat maupun efek samping dari vaksinasi serta banyaknya mitos yang beredar bisa jadi merupakan faktor penyebab ketakutan warga untuk divaksinasi.
Oleh karena itu, Tim KKN-PPM UGM unit Patuk yang terdiri dari mahasiswa Profesi Kedokteran yaitu Nisrina Umnia, Kevin Thenedi, dan Muhammad Azhary berinisiatif untuk menyelenggarakan sebuah acara sosialisasi tentang program vaksinasi Covid-19. Sosialisasi ini dilaksanakan dalam bentuk bincang bersama antar anggota tim melalui moda daring Zoom.
Topik yang dibahas dalam bincang bersama ini meliputi manfaat vaksinasi, bagaimana cara kerjanya, apa saja syarat bagi penerima vaksin, alur pelayanan vaksinasi, efek samping yang dapat timbul, hingga mitos dan fakta seputar vaksin Covid-19. Video pelaksanaan bincang bersama ini kemudian diunggah ke situs Youtube untuk memudahkan akses bagi masyarakat. Tim kami juga menyediakan acara bincang bersama ini dalam bentuk podcast yang dapat diakses melalui aplikasi Spotify.
Baca Juga:
Selain menyelenggarakan program sosialisasi dalam bentuk video dan podcast tersebut, Tim KKN-PPM UGM juga mempublikasikan program ini dalam bentuk buklet elektronik. Publikasi dalam bentuk buklet ini ditujukan bagi warga yang mengalami kesulitan maupun tidak familiar dalam mengakses video dari situs Youtube. Tim telah bekerjasama dengan kader kesehatan di Dusun Gunung Butak Nglanggeran untuk dapat meneruskan buklet tersebut ke warga desa, serta membagikan buklet melalui grup Whatsapp yang beranggotakan perwakilan warga Desa Nglanggeran.
Meskipun hanya dilaksanakan dengan metode daring, diharapkan melalui program sosialisasi vaksinasi Covid-19 ini masyarakat khususnya warga Desa Nglanggeran, Gunungkidul mendapatkan informasi yang akurat mulai dari manfaat, cara kerja, syarat, alur pelayanan sampai dengan efek samping dari vaksinasi sehingga masyarakat tergerak untuk berpartisipasi serta turut mempromosikan vaksinasi demi menyukseskan program pemerintah. []
*) Anggota dari Tim KKN-PPM Unit Patuk