Perajin Batik Tradisional Bantul Yogyakarta Deklarasi Dukung Muhaimin Iskandar Calon Presiden 2024

  • Whatsapp
deklarasi muhaimin iskandar
Perajin batik Imogiri, Kabupaten Bantul, Yogyakarta mendeklarasikan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar maju menjadi calon Presiden RI tahun 2024. (Foto: BacaJogja)

Bantul – Para perempuan perajin batik di Kalurahan Giriloyo, Kapanewon Imogiri, Kabupaten Bantul, Yogyakarta mendeklarasikan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar untuk maju menjadi calon Presiden RI tahun 2024. Deklarasi dilakukan saat Wakil Ketua DPR RI ini mengunjungi sentra batik ini pada Minggu, 23 Januari 2022.

Selain deklarasi, para perempuan perajin batik juga memberikan kain batik bertuliskan ‘Gus Muhaimin Iskandar Presiden RI 2024’. Kain batik berbentuk selendang berwarna hijau yang identik dengan warna PKB. Gus Muhaimin menerima langsung kain batik dan langsung dipakainya saat acara.

Read More

Umroh akhir tahun

Baca Juga: Sobat Erick Thohir Deklarasi Serentak 10 Provinsi, Termasuk di Yogyakarta

Inisiator deklarasi Maslihatun Humaidah mengatakan, salah satu pertimbangan memilih Muhaimin Iskandar sebagai calon Presiden RI karena sosoknya dinilai mumpuni dan memunyai citra yang baik di masyarakat. “Di mata masyarakat beliau citranya bagus. Sejak awal terjun di politik reputasinya juga bagus. Kami perajin batik juga ingin menyalurkan aspirasi kami,” katanya, Sabtu, 23 Januari 2022.

Dia berharap deklarasi yang merupakan aspirasi kepada Gus Muhaimin bisa tersampaikan dan menjadi kenyataan menjadi Presiden pada 2024 kelak. “Sehingga aspirasi masyarakat di Kampung Batik Giriloyo bisa tersampaikan. Kesejahteraan bisa mengalir juga di kampung ini,” ungkap Maslihatun.

Baca Juga: Doa Bersama Sahabat Ganjar dengan 65 Gus dan Kiai di Banjarnegara

Gus Muhaimin mengapresiasi dukungan dari masyarakat yang menginginkannya maju sebagai Presiden RI. Aspirasi masyarakat ini bisa datang dari mana saja. Aspirasi tersebut sebagai motivasi bagi dirinya terus mengabdi untuk kepentingan masyarakat. “Tentu menjadi motivasi kita untuk terus mengabdi lebih baik lagi,” kata dia.

Alumnus UGM Yogyakarta kelahiran 24 September 1966 ini mengatakan, mendapatkan amanat dari kelompok yang lebih spesifik ini lebih mudah. “Lebih mudah dalam berarti ya ini menjadi misi kita. Misi dari pemerintahan untuk mewujudkan pemberdayaan ekonomi kreatif khususnya pembatik,” katanya.

Baca Juga: Marak Baliho saat Pandemi Bukti Elite Politik Miskin Empati kepada Rakyat

Pria yang pernah mengenyam pendidikan di Madrasah Aliyah Negeri 1 Yogyakarta ini mengaku sebelumnya di Sidoarjo, Jawa Timur, ada kelompok perajin tas kulit yang juga mendukungnya maju sebagai calon Presiden. “Dukungan ini semua bagi saya kesempatan untuk membuktikan kepada mereka pada industri kreatif sekaligus UMKM kalau dimensinya banyak mau ga mau itu menjadi komitmen saya untuk dimajukan,” jelasnya. []

Related posts