Bantul – Dua wisatawan asal Temanggung, Jawa Tengah terseret ombak saat mandi di Pantai Parangkusumo, Kabupaten Bantul, Yogyakarta, Jumat, 18 Februari 2022. Mereka mandi dan berenang menengah sampai palung. Beruntung keduanya bisa diselamatkan petuagas.
Kejadian ini bermula saat rombongan wisatawan tiba objek wisata Pantai Parangkusumo. Sekitar pukul 05.45 WIB beberapa wisatawan bermain air dan mandi di pantai. Salah satu dari mereka, Rifki, 12 tahun, berenang hingga mendekati palung. Tiba-tiba datang ombak besar menyeretnya ke tengah.
Baca Juga: Sebelum Terseret Ombak Parangtritis, Wisatawan Sudah Diingatkan Petugas Jaga
Saksi sekaligus rekannya, Iksan, 16 tahun, melihat korban terseret ombak berusaha menolong Rifki. Namun Rifki kembali terlepas. “Karena terlepas Iksan menepi. Rekannya yang lain, Rofi, 33 tahun, juga berusaha menolong namun malah terbawa arus ke tengah,” kata Daryanta SAR Linmas Parangtritis, Jumat, 18 Februari 2022.
Iksan yang mendapati dua rekannya terseret ombak lalu melapor kepada petugas SAR terpadu Airud dan SAR Linmas yang sedang patroli. Petugas langsung memberi pertolongan. Kedua korban yang terseret ombak berhasil dievakuasi dengan selamat.
Baca Juga: Empat Orang Hanyut di Muara Sungai Serang Pantai Glagah Kulon Progo
Personel Ditpolairud Polda DIY Bharaka Gregorius Septian S mengatakan, kejadian ini menjadi pelajaran semua wisatawan untuk selalu mengutamakan keselamatan. “Kami imbau untuk para pengunjung Pantai Parangkusumo agar memperhatikan dan mengutamakan keselamatan, jangan sampai terlena sehingga membahayakan diri sendiri dan orang lain,” katanya.
Dia berpesan kepada pengunjung Pantai Parangtritis dan sekitarnya, untuk mematuhi tanda bahayaa seperti area palung di sekitar pantai. “Petugas sudah memasang tanda area palung atau area berbahaya, mohon untuk diperhatikan dan dipatuhi,” katanya. []
