Bantul – Paguyuban Warga Kabupaten Bantul atau Warkaban didirikan pada 9 Oktober 1981 atau sekitar 39 tahun yang lalu. Kini memiliki kepengurusan pusat di Jakarta, dan memiliki korwil serta korcab di 17 provinsi.
Hal itu diungkapkan Ketua Panitia Paguyuban Warkaban Sigit Mustofa dalam acara Silaturahmi Nasional tahun 2022 keluarga besar Warkaban di perantauan yang tersebar di seluruh Indonesia dengan masyarakat dan Pemkab Bantul, pada Minggu, 27 Maret 2022. “Saat ini jummlah anggota paguyuban Warkaban kurang lebih 3.400 orang,” katanya.
Baca Juga: Menengok Tradisi Wiwitan di Bambanglipuro Bantul Yogyakarta dan Maknanya
Dia mengatakan, Silaturahmi Nasional tahun 2022 ini bertema Warkaban perkuat silaturahim menuju Bantul yang lebih sejahtera. Selain itu, acara ini tentunya untuk mempererat silaturahmi, memupuk rasa kebersamaan dan kekeluargaan.
“Kegiatan silatnas warkaban ini dilatarbelakangi keinginan pengurus dan anggota Warkaban yang berada di luar Bantul untuk ikut memberikan perhatian demi kemajuan Bantul,” jelasnya.
Baca Juga: Asyiknya Berwisata di Agrowisata Pabrik Gula Madukismo Bantul Yogyakarta
Ketua Warkaban Didik Ahmadi berharap dari silatnas ini adalah mengupayakan terwujudnya jalinan komunikasi dan silaturahmi antara pengurus dan anggota warkaban yang lebih kuat lagi. Selain itu agar antara payuban dengan masyarakat dan pemerintahan agar lebih kuat lagi agar dapat mewujudkan Bantul yang lebih sejahtera.
Dia mengatakan, acara yang dilaksanakan dalam bentuk seminar dan diskusi sektoral ini berupaya mewujudkan dua program, yaitu meninggkatkan akses pengetahuan sekaligus mengembangkan nilai sejarah dan budaya.
Baca Juga: Sawah di Bantul Ada Gajahmada dan Naga, Warganet: Banyak Jalan Rusak dan Gelap
Diskusi ini menunjukkan paguyuban Warkaban berpartisipasi positif untuk pembangunan Bantul. Harapannya dapat membantu proses pembangunan di Bumi Projotamansari.
Bupati Bantul Abdul Halim Muslim mengapresiasi kegiatan ini dan berharap mendapat masukan inovasi untuk pembangunan agar Bantul menjadi kabupaten yang maju dan mandiri. Warkaban selama ini menunjukan keberpihakan dan kepeduliannya untuk kemajuan Bantul. “Saya optimistis Bantul menjadi kabupaten yang maju dan mandiri seusai dengan misi kita,” ucapnya. []