Harga BBM Naik, DPRD DIY: Gratiskan Tarif TransJogja untuk Pelajar Mahasiswa

  • Whatsapp
TransJogja
TransJogja melintas di Jalan Malioboro Yogyakarta. (Foto: Facebook Kota Jogja)

BacaJogja – Pemerintah resmi menaikan harga bahan bakar minyak (BBM) per 3 September 2022. Sejumlah pengusaha angkutan umum bersiap-siap menaikkan tarif merespons kebijakan tersebut.

Wakil Ketua DPRD DIY Huda Tri Yudiana meminta Tarif TransJogja jangan dinaikkan meski harga BBM naik. Pasalnya pengguna TransJogja mayoritas masyarakat ekonomi menengah ke bawah, pelajar dan mahasiswa. Jika tarifnya dinaikkan tentu akan menambah kesulitan mereka saat ini. Justru momentum ini harus diikuti perbaikan layanan terutama ketepatan waktu dan rute yang solutif bagi pengguna.

Read More

Umroh akhir tahun

Baca Juga: DPRD DIY: TransJogja untuk Pelajar Sebaiknya Gratis

“Saya harap Tarif pelajar dan mahasiswa bisa gratis. Hal ini penting agar meringankan dan memudahkan mereka di Yogyakarta. Oreintasi TransJogja bukanlah bisnis tetapi pelayanan. Sistem yang dibuat juga pemerintah membeli layanan, operasional ditanggung APBD melalui penugasan kepada BUMD,” jelasnya.

Politikus PKS ini mengungkapkan, TransJogja harus lebih mengutamakan banyaknya warga yang menggunakan (load factor) dibandingkan PAD yang masuk dari pembayaran tiket. “Indikatornya bukan berapa besar PAD masuk saja, tapi lebih pada berapa banyak warga yang menggunakan TransJogja,” ungkapnya.

Baca Juga: Asyiknya Perjalanan Trans Jogja Mengaspal sampai Objek Wisata Kaliurang

Menurut Huda, perbaikan layanan dan penggratisan tarif untuk pelajar dan mahasiswa, hanya berpengaruh sedikit pada pemasukan ke Pemda DIY. Hanya sekitar 30 persen saja pemasukan dari pelajar dan mahasiswa.

Pada sisi lain, penggratisan untuk pelajar dan mahasiswa ini akan menjadi strategis sekali. Saat pelajar mahasiswa dan masyarakat semakin mahal jika menggunakan kendaraan pribadi, Pemda DIY menyediakan layanan transportasi umum.

Baca Juga: TransJogja Berhenti Beroperasi sampai PPKM Darurat Berakhir

“Ini menjadi solusi membantu masyarakat sekaligus mengalihkan kebiasaan dari kendaraan pribadi menjadi kendaraan umum. Secara teknis juga mudah, misal dengan membagikan kartu atau metode lainnya,” jelas Huda.

Terkait anggaran untuk subsidi operasional saya kira bisa dibahas setelah efisiensi dilakukan dalam pengelolaan TransJogja. “Saya berharap kebijakan penggratisan untuk pelajar dan mahasiswa ini segera dilakukan, tidak harus menunggu Hari Transportasi untuk launching. Jika sudah siap segera saja. Kami mendukung sepenuhnya,” tegansya. []

Related posts