Mahasiswa Meninggal Tersengat Listrik saat Main Basket di Kampus UNY Wates

  • Whatsapp
Ilustrasi jenazah
Ilustrasi Meninggal. (Foto: Istimewa)

BacaJogja – Nahas nasib yang dialami Zaki Putra Dias Kusumo, 19 tahun, warga Lempuyang Bandar, Kecamatan Way Pengubuan, Lampung Tengah. Mahasiswa ini meninggal tersengat listrik saat main basket di lapangan Kampus Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Wates, Kulon Progo, Yogyakarta, Sabtu, 17 September 2022 malam.

Kasubsi Pengelolaan Informasi Dokumentasi dan Multimedia, Humas Polres Kulon Progo Ipda Sarjoko saat dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian ini. Saat kejadian korban memegang tiang lampu saat hendak mengambil bola. “Benar, ada mahasiswa yang meninggal di kampus karena tersengat listrik,” katanya, Minggu, 19 September 2022.

Read More

Umroh akhir tahun

Baca Juga: Pasutri di Kulon Progo Tersengat Listrik, Suami Meninggal

Kronologi kejadian bermula saat korban bersama sejumlah teman kuliahnya bermain basket di Lapangan Basket Kampus UNY Wates. Bola keluar dan menggelinding dan berhenti di dekat tiang lampu.

Korban bermaksud mengambil bola dengan tangan kanan. Sedangkan tangan kirinya memang tiang lampu taman. “Saat itulah korban tersengat listrik saat memang tiang lampu,” ujarnya.

Baca Juga: Warga Kulon Progo Tersengat Listrik PLN Saat Petik Alpukat, Begini Kondisinya

Seketika korban berteriak. Teman-temannya berupaya menolong, menarik korban menggunakan sepotong batu kering serta menendang kaki korban yang menempel pada tiang lampu. Korban berhasil terlepas pada tiang lampu yang beraliran listrik itu.

Kondisi korban pingsan kemudian dilarikan ke RSUD Wates untuk mendapatkan penanganan medis. Namun saat sampai di IGD RSUD Wates, korban sudah dinyatakan meninggal dunia.

Baca Juga: Kecelakaan Kerja di Sleman, Warga Wonosobo Luka Bakar Tersengat Listrik

Ipda Sarjoko mengungkapkan, dari pemeriksaan medis, ditemukan luka hematim pada bagian bibir sebelah atas, pipi sebelah kanan dan pada bagian hidung. “Untuk penanganan lebih lanjut polisi masih menunggu pihak kampus dan keluarga korban,” katanya. []

Related posts