BacaJogja – Rowo Jombor menjadi destinasi wisata yang menarik bagi warga Klaten dan sekitar. Beberapa direnovasi untuk mempercantik wisata sekaligus penambahan fasilitas taman. Hal tersebut menunjang keindahan alam Rowo Jombor serta pemandangan sunrise dan sunset di pagi dan sore hari.
Namun di samping keindahan alam dan pemandangan matahari terbit dan terbenam di objek wisata ini, terdapat satu aspek yang masih menjadi keresahan warga dan pengunjung Rowo Jombor. Hal yang membuat resak yakni kondisi beberapa ruas jalan yang sempit, berlubang bahkan rusak.
Baca Juga: Seribuan Orang Gotong Royong Bersih Sungai Kawasan Rowo Jombor Klaten
Di sekitar area Rowo Jombor banyak aspal jalan yang mengelupas. Di depan Taman Nyi Ageng Rakit banyak jalan yang rusak dan berlubang. Hal tersebut diduga karena membeludaknya pengunjung setelah adanya renovasi sekitar kawasan wisata Rowo Jombor dan Taman Nyi Ageng Rakit. Selain itu juga berasal dari truk muatan material saat proses pembangunan berlangsung.
Pihak yang paling terdampak karena kerusakan jalan tersebut adalah warga sekitar kawasan Rowo Jombor serta para pelaku usaha yang menjajakan produknya di area Rowo Jombor dan Taman Nyi Ageng Rakit.
Baca Juga: Perbaikan Jalan Godean Sleman Rp1,8 Miliar, Hanya Menambal yang Berlubang
Mereka merasakan ketidaknyamanan saat melewati jalan dan harus berhati-hati agar terhindar dari kecelakaan seperti pada Senin, 24 Oktober 2022. Bahkan di waktu yang sama ketika penulis melakukan kunjungan ke kawasan Rowo Jombor, terdapat kecelakaan ringan di depan Taman Nyi Ageng Rakit akibat kekuranghati-hatian pengendara melewati jalan rusak dan berlubang di depan Taman Nyi Ageng Rakit.
Diketahui dari salah satu pedagang bahwa baru akan diadakan perbaikan serta pelebaran jalan setelah uji coba pembukaan Taman Nyi Ageng Rakit selesai. []
Artikel dikirim oleh Nunis Setyaningtyas mahasiswi Prodi Public Relations ASMI Santa Maria Yogyakarta
