BacaJogja – Lagi musim layang-layang. Bulan Juli 2023 ini, setidaknya ada dua event festival layang-layang di Yogyakarta. Pertama, tentunya Jogja International Kite Festival (JIKF) VIII tahun 2023 yang digelar di Parangkusumo Bantul Yogyakarta pada 15-16 Juli 2023.
Di event JIKF VIII ada eksibisi 1.001 layang-layang dari pelosok Tanah Aor bahkan mancanegara. Selain itu, ada lima kategori lomba dengan memperebutkan trophi Sri Sultan Hamengku Buwono (HB) X. Untuk lebih jelasnya event festival layang-layang di Parangkusumo ada di artikel Saksikan! Festival Layang-layang Internasional JIKF 2023 di Parangkusumo Bantul
Selain di Parangkusumo Bantul, event serupa juga digelar di Sleman, tepatnya Dusun Ngaran, Margokaton, Seyegan, Sleman, Yogyakarta. Nama event Ngaran Kite Festival yang digelar pada 26 Juli 2023.
Baca Juga: Festival Layangan Samas, Upaya Mengembalikan Kejayaan Wisata Pantai di Sanden Bantul
Gelaran event Ngaran Kite Festival tahun sebelumnya bertajuk Menyemai Harapan, Merawat Masa Depan. Rangkaian event antara lain kompetisi layang-layang, pentas musik, pentas seni budaya, workshop membuat layangan, workshop pertanian, pemutaran film.
Sesi Kompetisi Layang-layang akan diadakan pada hari kedua. Dimulai dengan penerbangan layang-layang sekitar pukul 12.30 WIB. Sebelum penerbangan akan ada beberapa acara terlebih dahulu, salah satunya workshop tentang pembuatan layang-layang tradisional.
Baca Juga: 1.001 Layang-layang Siap Terbang di JIKF 2023 Parangkusumo Bantul Yogyakarta
Sesuai tema yang diangkat tentang kepedulian lingkungan masa depan, di sekitar venue event juga stan UMKM berbasis petanian dan kuliner tradisional bebas plastik sekali pakai.
Festival Layang-Layang Ngaran ini merupakan satu dari sekian banyak hal dari masa lalu, yang masih bisa dirunut kembali. Seperti persawahan yang kian sempit dan hilang. Pepohonan yang terus ditebangi. Sungai dan laut yang tercemar limbah dan polusi. Hewan-hewan punah. Sehingga kita harus hidup di bumi yang penuh ketidakpastian akan masa depan.
Baca Juga: Ngaran Kite Festival 2022, Peduli Lingkungan dengan Layangan di Sleman
Melalui festival ini, bisa kembali belajar dan mengajarkan kepada generasi penerus, betapa berharganya sawah-sawah di masa lalu dan petani adalah pekerjaan yang mulia. Daun dapat digunakan beraneka kebutuhan, tanpa menyisakan sampah plastik yang memunculkan segunung masalah.
Dengan cita-cita yang sederhana ini telah melayang setinggi langit. Tapi harus tetap berjuang untuk meraihnya dengan cara yang menyenangkan, salah satunya dengan layang-layang. []