BacaJogja – Pendiri Drone Emprit Ismail Fahmi menyebutkan, hasil debat capres yang digelar pada Minggu, 7 Januari 2024, menunjukkan capres nomor urut 1 Anies Baswedan paling dominan mendapat apresiasi dari warganet Twitter atau X. Selain itu, Anies Baswedan juga mendapatkan sentimen positif tertinggi dibanding dua kandidat lainnya.
Berikut analisis Drone Emprit selengkapnya yang bersumber dari Twitter/X pada periode: 7 Januari 2024, pukul 19:00 sampai 21:00 WIB yang dikutip dari akun Twitter Ismail Fahmi @ismailfahmi:
TREND PERCAKAPAN
Dalam setiap sesi debat, tampak trend Anies mengalami kenaikan volume percakapan yang paling tinggi. Mulai dari sesi pertama, Anies yang langsung “ngegas”, dan dilanjutkan dengan serangan dan pernyataan yang tajam khususnya ke Prabowo pada sesi-sesi berikutnya.
Ganjar dan Prabowo cenderung mengalami fluktuasi yang bergantian.
Baca Juga: Tujuh Catatan Debat Capres: Akhirnya Anies dan Ganjar Mengeroyok Prabowo
VOLUME PERCAKAPAN
Anies Baswedan memiliki 1,800 sebutan di berita online dan 61,078 di Twitter, dengan total gabungan sebutan sebanyak 62,878.
Prabowo Subianto memiliki 2,064 sebutan di berita online dan 40,727 di Twitter, dengan total gabungan sebutan sebanyak 42,791.
Ganjar Pranowo memiliki 1,705 sebutan di berita online dan 42,969 di Twitter, dengan total gabungan sebutan sebanyak 44,674.
ANALISIS SENTIMEN DI TWITTER/X
Anies Baswedan:
Sentimen positif: 76%
Sentimen negatif: 14%
Sentimen netral: 10%
Prabowo Subianto:
Sentimen positif: 40%
Sentimen negatif: 54%
Sentimen netral: 6%
Ganjar Pranowo:
Sentimen positif: 72%
Sentimen negatif: 11%
Sentimen netral: 17%
Baca Juga: Jadwal dan Tema Debat Capres-Cawapres 2024
TOP ISU TIAP CAPRES DI TWITTER/X
Anies Baswedan
Positif:
– Anies diapresiasi karena berani menyerang (narasi “Let Him Cook”).
– Anies paparkan banyak data.
Negatif:
– Anies dianggap terlalusering menyerangpersonal.
– Terlalu banyak bicara.
– Kurang sampaikan gagasandan programnya.
Prabowo Subianto:
Positif:
• Disebut berhasil berikan serangan ke Anies soal standar etika.
• Naikkan diksi baru “omon – omon” yang ditanggapi secara jenaka.
Negatif:
• Dikritik karena mudah terpancing (bicara soal omon – omon dan kerap memotong pembicaraan).
• Prabowo sering setuju pada pendapat Ganjar (dan akhirnya dipatahkan Ganjar)
• Prabowo dikritik atas statemennya soal Gaza.
• Ajak diskusi terbuka kedua calon (Disebut tidak bisa membuka data di forum debat).
Ganjar Pranowo:
Positif:
•Ganjar diapresiasi atas performa debatnya yang bagus.
•Prabowo kerap sepakat dengan pernyataan Ganjar.
•Ganjar dianggap mendinginkan suasana.
Negatif:
•Di awal debat dianggap kurang bermain api (cari aman)
•Ganjar dan Anies kompak sikatPrabowo.
Baca Juga: Prabowo Kecewe He He
PETA PENDUKUNG CAPRES DI TWITTER/X
Peta ini menampilkan Social Network Analysis (Analisis Jaringan Sosial) dari aktivitas retweet di Twitter yang berkaitan dengan pendukung tiga kandidat presiden pada tanggal 7 Januari 2024. Ini merupakan visualisasi kompleks dari bagaimana informasi dan dukungan terhadap masing-masing kandidat tersebar melalui retweet di platform media sosial.
Tampak ada sebuah klaster yang paling besar, yaitu klaster Pro Anies, yang berinteraksi dengan sangat dengan dengan klaster akun yang sebelumnya cenderung Netral.
Kemudian klaster Pro Ganjar terbesar kedua, yang tampak mesih memiliki link cukup banyak dengan pendukung Pro Anies.
Di antara kedua klaster ada Pro Prabowo, yang tidak terlalu kelihatan kekuatan klasternya. Ada dua sub klaster Pro Prabowo yang terpisah dan berinteraksi secara eksklusif sendiri di pinggiran peta.
Melihat peta ini, wajar sekali jika sentimen negatif terhadap Prabowo sangat tinggi. Ini karena sedikitnya pendukung yang mengangkat secara positif, sementara klaster Pro Anies dan Pro Ganjar turut membicarakan secara negatif.
Baca Juga: Warga Jogja Bondong-bondong Bikin Kaos Bertulis Wakanda No More Indonesia Forever
MOST RETWEETED: ANIES
Dari ketiga gambar percakapan Twitter yang disajikan, berikut adalah rangkuman dari diskusi yang terjadi seputar debat kandidat presiden:
1. Ada tweet humoris yang menyatakan bahwa Ganjar harus berdiri di tengah podium untuk mencegah Prabowo “menonjok” Anies. Tweet ini mendapat banyak suka dan balasan, menunjukkan kemungkinan tingginya interaksi dan perhatian terhadap apa yang dikatakan.
2. Seorang pengguna menyoroti komentar dari Anies terkait kondisi Kementerian Pertahanan dan menunjukkan dukungannya dengan cara yang dramatis, ini juga memicu banyak interaksi.
3. Ada perbandingan cara ketiga kandidat mengungkapkan pandangan mereka tentang isu internasional, dengan Ganjar dan Anies berbicara tentang kemerdekaan sebagai hak semua bangsa, sementara Prabowo membahas urgensi pertahanan dan penguatan militer.
4. Sebuah kritik terhadap Prabowo disorot, menyebutkan kepemilikan lahan yang luas yang dimiliki Prabowo di tengah ketidakseimbangan lahan di negara tersebut.
5. Pengguna lain menunjukkan dukungan untuk Anies dengan memposting video yang menyoroti pernyataan tegasnya selama debat.
6. Beberapa tweet menggunakan humor dan referensi budaya pop untuk mengomentari debat, termasuk meme dari serial TV dan GIF yang menggambarkan reaksi terhadap debat.
7. Pengguna menggambarkan Anies sebagai pemenang debat dengan tagar yang mendukung dan mengagungkan penampilannya.
8. Ada pula tweet yang mengkritik narasi politik dan mengusulkan perdebatan alternatif untuk berpikir lebih mendalam tentang pemimpin yang terbaik bagi bangsa.
Secara keseluruhan, percakapan tersebut mencakup berbagai reaksi dari humor hingga kritik serius, dengan banyaknya interaksi yang menunjukkan tingkat keterlibatan yang tinggi dari publik dalam debat politik. Tweet-tweet ini juga menampilkan tagar yang beragam, memberikan wawasan tentang narasi yang berbeda dan bagaimana mereka digunakan untuk mengkampanyekan atau menyatakan dukungan.
Baca Juga: Kenapa Prabowo Dijadikan Musuh Bersama?
MOST RETWEETED: PRABOWO
Berdasarkan tiga slide yang berisi percakapan Twitter tentang Prabowo, berikut adalah rangkuman dari topik yang dibahas:
1. Banyak tweet mengkritik Prabowo atas komentarnya tentang Gaza, dengan beberapa menyebutnya tidak peka dan lainnya mengatakan bahwa komentarnya menunjukkan pandangan yang salah tentang kekuatan militer dan penindasan.
2. Prabowo juga dikritik karena kepemilikan lahan yang luas, dengan beberapa tweet menunjukkan hal ini sebagai bentuk ketidakadilan ketika tentara tidak memiliki rumah dinas.
3. Terdapat juga tweet yang mencoba menemukan humor dalam situasi dengan membandingkan pandangan para kandidat, serta yang menunjukkan dukungan kepada Ganjar yang ditempatkan di antara Anies dan Prabowo.
4. Beberapa pengguna mengomentari debat dengan menggunakan GIF dan video untuk mengekspresikan pendapat mereka dengan cara yang lebih visual.
5. Tweet lainnya merenungkan tentang bagaimana Anies tampaknya memahami emosi Prabowo dan membahas tentang luasnya lahan pribadi yang dimiliki oleh Prabowo.
6. Sebuah tweet mempertanyakan apakah Prabowo benar-benar memahami perjuangan yang dihadapi oleh rakyat Palestina di Gaza selama 75 tahun terakhir, menekankan pandangan Prabowo sebagai salah persepsi.
7. Satu pengguna Twitter menyatakan ketidakpuasannya terhadap semua kandidat, menyarankan bahwa tidak ada yang cocok, baik dari sisi kepribadian, partai politik, maupun calon wakil presiden mereka.
Secara keseluruhan, terlihat bahwa ada banyak diskusi dan perdebatan mengenai pandangan dan sikap Prabowo, khususnya terkait masalah internasional dan kepemilikan lahan. Tweet-tweet ini mendapat banyak retweet dan balasan, menunjukkan tingkat keterlibatan yang tinggi dalam diskusi tersebut.
Baca Juga: Muhaimin Iskandar Uber Alles
MOST RETWEETED: GANJAR
Berdasarkan tiga gambar yang menampilkan percakapan Twitter tentang Ganjar, berikut adalah rangkuman dari diskusi yang terjadi:
1. Ganjar sering disebutkan dalam konteks humoris, termasuk saran agar dia ditempatkan di tengah podium untuk mencegah konfrontasi fisik antara dua kandidat lain.
2. Ada beberapa komentar yang menyindir Ganjar karena dianggap tidak berpartisipasi aktif dalam debat dan hanya menonton interaksi antara Anies dan Prabowo.
3. Beberapa pengguna mengungkapkan ketidakpuasan mereka terhadap semua kandidat, termasuk Ganjar, dengan mengatakan bahwa mereka tidak cocok dengan harapan mereka atau dengan posisi yang mereka tawarkan.
4. Ganjar juga disebutkan dalam konteks yang lebih serius, dengan beberapa tweet yang mengkritik bagaimana Prabowo dan Anies membahas isu pertahanan dan kemerdekaan, menyarankan bahwa Ganjar memiliki pendekatan yang berbeda terhadap topik tersebut.
5. Ada pula yang menyentil Ganjar atas sikapnya yang dianggap pasif selama debat, dengan beberapa menggunakan GIF dan video untuk mengekspresikan pendapat mereka secara visual.
Secara keseluruhan, diskusi di Twitter tentang Ganjar menunjukkan bahwa dia dipandang oleh beberapa pengguna sebagai figur yang lebih netral atau pasif dalam dinamika debat dibandingkan dengan kandidat lain. Tweet-tweet ini menunjukkan berbagai persepsi publik terhadap penampilan dan sikapnya selama debat capres.
Baca Juga: Erick Thohir Dukung SGIE yang Diusung Gibran, Ini Alasannya
RANGKUMAN
Berdasarkan semua data dari percakapan netizen di Twitter tentang debat capres yang telah diunggah, berikut ini adalah rangkuman umum dari topik dan sentimen yang dibahas:
1. **Kritik dan Humor:**
– Ada banyak kritik terhadap kandidat, terutama Prabowo, yang dituduh tidak peka terhadap isu internasional, seperti situasi di Gaza.
– Pengguna Twitter menggunakan humor untuk menanggapi dinamika debat, dengan beberapa membuat lelucon tentang interaksi antar kandidat dan posisi mereka di podium.
2. **Kepemilikan Lahan Prabowo:**
– Prabowo Subianto mendapat sorotan khusus terkait dengan kepemilikan lahan yang luas, yang ditafsirkan oleh beberapa netizen sebagai kontras dengan masalah ketidakadilan sosial dan kebutuhan pertahanan.
3. **Komentar tentang Ganjar Pranowo:**
– Ganjar Pranowo terkadang dipandang sebagai figur yang lebih netral atau kurang dominan dalam debat, dengan beberapa cuitan yang menyindirnya karena sikapnya yang dianggap pasif.
4. **Respons terhadap Anies Baswedan:**
– Anies Baswedan menerima tanggapan campuran, dengan beberapa netizen menunjukkan dukungan dan yang lainnya menyampaikan kritik. Beberapa tweet menyoroti kritik Anies terhadap Prabowo dan juga penampilannya dalam debat.
5. **Analisis Sentimen dan Jaringan Sosial:**
– Analisis sentimen menunjukkan bahwa Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo cenderung mendapat respons positif, sedangkan Prabowo mendapat respons yang lebih negatif dari netizen.
– Analisis jaringan sosial menyoroti bagaimana dukungan dan diskusi mengenai kandidat tersebar di Twitter, dengan beberapa kluster yang menunjukkan kelompok pendukung yang berbeda.
6. **Interaksi dan Keterlibatan Netizen:**
– Cuitan yang paling banyak diretweet dan dibalas menunjukkan tingkat keterlibatan yang tinggi dari netizen dalam debat, dengan banyaknya diskusi yang menciptakan percakapan yang berkelanjutan.
Secara keseluruhan, percakapan netizen di Twitter menggambarkan debat capres sebagai acara yang sangat interaktif dengan opini yang kuat dan beragam. Sentimen yang diungkapkan melalui media sosial ini dapat memberikan wawasan berharga tentang persepsi publik terhadap kandidat presiden dan isu-isu yang dianggap penting oleh pemilih. []