Koalisi Masyarakat Yogyakarta dan Komunitas Ojol Deklarasi Pemilu Damai

  • Whatsapp
ojol deklarasi pemilu damai
Koalisi Masyarakat Yogyakarta dan Komunitas Driver dan Ojek Online Deklarasi Pemilu Damai. (Foto: BacaJogja)

BacaJogja – Koalisi Masyarakat Yogyakarta bersama sejumlah komunitas driver dan ojek online mendekarasikan Pemilu damai. Mereka bergerak bersama mengawal suara anak bangsa pada proses pemilu sebagai pondasi negara demokrasi. Deklarasi di Joglo Resodinomo Pereng Dawe, Balecatur, Gamping, Sleman pada Selasa, 6 Februari 2024.

Koordinator Koalisi Masyarakat Yogyakarta Cyprianus Lilik Krismantoro Putro mengatakan, ratusan juta warga Indonesia bersiap merayakan hak dasar sebagai warga negara melalui Pemilu. Di sisi lain, sedang dihadapkan pada kegelisahan dan kecemasan akan keberlangsungan, kualitas, dan integritas hasil-hasil pemilu.

Read More

Umroh akhir tahun

Baca Juga: Duo Anov Blues One dan Ollan Rilis Single Tukibul, Waspada Tukang Kibul Pemilu 2024

“Saat ini, bangsa Indonesia sedang dihadapkan pada masa depan demokrasi. Hari ini dihadapkan pada tantangan, mampukah semua menjalankan sebuah proses pemilu yang bermartabat, adil, jujur, fair, dan tidak memihak,” jelasnya kepada awak media, Selasa, 6 Februari 2024.

Menurut dia, sebagai sesama anak bangsa, semestinya lebih bersaudara dan bergandeng tangan merayakan keindonesiaan. Namun akhir-akhirnya ini justru digelisahkan ancaman permusuhan, kebencian, dan konflik satu sama lain.

Atas dasar itu, Koalisi Masyarakat Yogyakarta meminta kepada segenap penyelenggara pemilu (KPU, Bawaslu, DKPP dan segenap jajarannya) menghormati hak suara rakyat dengan sungguh-sungguh mewujudkan pemilu yang demokratis. “Pemilu yang mandiri, jujur, adil, berkepastian hukum, tertib, terbuka, proporsional, profesional, akuntabel, efektif, dan efisien,” jelasnya.

Baca Juga: Penandatanganan Pakta Integritas dan Ikrar Netralitas ASN Yogyakarta di Pemilu 2024

Pihaknya juga meminta aparat pemerintahan dan keamanan pendukung pelaksanana pemilu mewujudkan pemilu yang demokratis. “Kepada segenap partisipan pemilu agar berkomitmen pada tegaknya nilai-nilai dasar hidup berbangsa, yakni Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika. Berpolitik secara etis, menjunjung tinggi moral politik, berbudaya, nirkekerasan, dan membangun hidup bersama yang setara dan bermartabat,” jelasnya

Lilik mengatakan, Koalisi Masyarakat Yogyakarta mengajak segenap gerakan masyarakat sipil, akademis, dan media massa bersama sama mengawal, mengawasi, dan mengontrol jalannya Pemilu yang demokratis.

“Kami minta warga negara menggunakan hak politik dalam Pemilu 2024 secara damai, kritis, bijaksana, berprinsip, berdasarkan hati nurani, demi mewujudkan pemilu yang berkualitas demi keterpilihan wakil rakyat dan pemimpin publik yang berkualitas, berkapasitas, berintegritas, bermoral, menghormati hukum, akuntabel, dan menempatkan kepentingan rakyat dan bangsa di atas segala-galanya,” jelasnya.

Baca Juga: Asosiasi Media Siber Indonesia dan Polda DIY Kolaborasi Lawan Hoaks Jelang Pemilu 2024

Pernyataan sikap selanjutnya meminta semua pihak, bersama-sama mewujudkan pemilu damai dan berkualitas didasarkan pada prinsip langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil. “Caranya dengan menempatkan persatuan dan kesatuan Indonesia, persaudaraan anak bangsa, serta keutuhan hidup berbangsa di atas tujuan dan kepentingan jangka pendek dan elektoral semata,” tegasnya.

Deklarasi Pemilu Damai dihadiri perwakilankomunitas driver dan ojek online. Mereka antara lain Grab Bike Grab Car (GBGC), Aspal Grab Jogja (AGJ), Maxim Jogja, Ojol Jogja Berbagi (OJB), Grab Bikes Gunungkidul (GBGK), Grab Babat Alas (GBA), Paguyupan Driver Bantul, Grab Gojek Comunity (GGC), Pasukan Shopee Jogja (Pashoja), dan Gaco. []

Related posts