Pria di Kulon Progo Kecelakaan Tunggal Saat Mau Dilantik Jadi Lurah

  • Whatsapp
lurah kecelakaan tunggal
Mobil yang dinaiki lurah terpilih Sariharjo, Samigauh yang mengalami kecelakaan tunggal. (Foto: Polsek Nanggulan)

Kulon Progo – Pria bernama Umari, warga Kalurahan Sidoharjo, Kapanewon Samigaluh, Kulon Progo, Yogyakarta mengalami kecelakaan tunggal saat berangkat menuju prosesi pelantikan di Kompleks Gedung Kaca Pemkab Kulon Progo, Selasa, 30 November 2021. Umari merupakan Lurah terpilih yang dilantik bersama 69 lurah lainnya.

Kecelakaan yang dialami Umari saat mobil KIA Picanto bernomor AB 1344 JC mengalami kecelakaan tunggal saat melintas di Pedukuhan Wiyu, Kembang, Nanggulan. Ban mobil yang dikemudikan mengalami pecah ban sehingga mengakibatkan as mobil patah. Korban pun terbentur bodi mobil.

Read More

Umroh liburan

Baca Juga: Kecelakaan Mobil dan Motor di Gamping Sleman, Satu Meninggal

Umari terpaksa dilarikan ke RS PKU Muhammadiyah Nanggulan. Beruntung korban hanya mengalami luka ringan, dengan sembilan jahitan pada dahi dan kepalanya. Dalam kondisi terluka, Umari diantar polisi menuju ke Pemkab Kulonprogo untuk mengikuti pelantikan.

Umari tetap ikut dilantik menjadi lurah oleh Bupati Kulon Progo Sutedjo meski pakaiannya kotor dengan bercak darah. Saat itu kepalanya dalam kondisi diperban dan matanya memerah.

Dia mengaku saat berangkat terburu-buru. “Kebetulan ban mobil pecah. Kepala saya terbentur bodi mobil dan dijahit sembilan jahitan di kepala,” kata Umari di sela pelantikan.

Baca Juga: Kondisi Dua Pengendara Motor yang Tertimpa Tiang Listrik Roboh di Gunungkidul

Meski dalam kondisi terluka, Umari bersyukur masih bisa menghadiri pelantikan tepat waktu. Dia pun siap menjalankan amanah untuk melanjutkan kepemimpinan di Sidoharjo. “Tadi sudah takut terlambat, syukur ada polisi yang mengantar karena mobil saya rusak,” katanya.

Pelantikan dilakukan pengucapan sumpah dan janji yang dipandu bupati. Sebanyak 69 lurah terpilih menandatangani berkas pelantikan dan pakta integritas. “Semoga menjadi lurah yang amanah. Bisa menjalankan tugas sampai akhir masa jabatan,” kata bupati Sutedjo. []

Related posts