BacaJogja – Kegotongroyongan yang ditunjukkan warga Kalurahan Potorono, Kapanewon Banguntapan, Kabupaten Bantul, Yogyakarta berbuah manis. Kekompokan itu salah satunya dengan terwujudnya Wanadesa dan Telaga Desa yang kini menjadi salah satu destinasi wisata.
Hadirnya wahana di Embung Potorono seperti replika dan gerobak Dinosarus menjadikan tempat wisata ini naik daun dan hits. Wujud dari kegotongroyongan dan kekompakan warga ini, Potorono dicanangkan sebagai Desa Pancasila.
Baca Juga: Panembahan Kraton Yogakarta Dicanangkan sebagai Kampung Pancasila
Wakil Bupati Bantul, Joko Purnomo mengatakan, Pemkab Bantul sangat mendukung dicanangkannnya Potorono sebagai Desa Pancasila. Salah satu implementasi yang dilakukan adalah gotong royong yang merupakan ruh dari Pancasila.
“Semangat gotong royong itu sudah dilakukan oleh warga Potorono di beberapa bidang salah satunya bidang pariwisata desa berupa Wanadesa dan Telaga Desa Potorono ini,” katanya.
Baca Juga: Padukuhan di Bambanglipuro Bantul Dikukuhkan sebagai Kampung Pancasila
Dia mengatakan, dengan dicanangkannya Potorono sebagai Desa Pancasila, maka lima sila pada Pancasila harus dipedomani sehingga kemakmuran dari warganya adalah hasil dari implementasi Pancasila tersebut. “Kabupaten Bantul sendiri, dulu pernah membuat kebijakan bahwa setiap program yang dibuat oleh Kepala Desa harus berimplementasi dari Pancasila,” kata Joko.
Lurah Potorono, Prawata mengatakan, jika Pancasila tidak dipahami sebagai filsafat hidup, maka tidak akan menjadi filsafat bangsa dan tidak akan menjadi dasar negara. “Inilah yang akan saya wujudkan di Desa Potorono ini, yaitu untuk menghidupi dirinya sendiri, tanam yang dimakan, makan apa yang ditanam,” katanya.
Baca Juga: Wisata Hits Jogja, Naik Dokar Dinosaurus Keliling Telaga Potorono Bantul
Selain dicanangkan sebagai Desa Pancasila, Desa Potorono juga ditetapkan sebagai Desa Wisata Mandiri Pangan Berkah Melimpah, Desa Zero Waste, serta Desa Bersih Sampah.
Pencanangan Potorono menjadi Desa Pancasila ini bertepatan dengan Peringatan Hari Lahir Pancasila, Rabu 1 Juni 2022. Pencanangan dipusatkan di Pendopo Embung Potorono. []
