BacaJogja – Korban kecelakaan air Sungai Progo atas nama Ariska Nur Bintoro, 22 tahun, warga Pedukuhan Temben RT 39 Kalurahan Ngentakrejo, Kapanewon Lendah, Kulon Progo, Yogyakarta, ditemukan tadi siang. Korban ditemukan dalam kondisi sudah meninggal.
Humas Basarnas Yogyakarta Pipit Eriyanto membenarkan adanya penemuan korban terseret banjir Sungai Progo ini. “Korban ditemukan pukul 11.03 WIB. Jarak lokasi penemuan dari lokasi kejadian kurang lebih 200 meter,” katanya, Selasa, 13 September 2022.
Baca Juga: Ambil Kunci Jatuh di Sungai Progo, Pemancing Ikan Ditemukan Meninggal
Menurut dia, kronologi penemuan saat sejumlah warga yang sedang berada di bantaran sungai melihat benda mirip jasad manusia. Setelah diamati lebih seksama, benar benda tersebut merupajjan sosok jenazah. Kondisinya mengambang di permukaan air Sungai Progo.
Lokasinya berada di sisi sebelah timur sungai. Warga kemudian meminggirkan sosok jenazah tersebut agar tidak terseret air. “Usai meminggirkan jenazah, warga melaporkan ke posko SAR Gabungan,” kata Pipit.
Baca Juga: Wisatawan asal Semarang Terseret Arus Palung Laut Parangkusumo Bantul
Tim SAR gabungan langsung menuju ke lokasi penemuan jenazah. Setelah diidentifikasi, jenazah tersebut merupakan Ariska Nur Bintoro, warga Lendah yang dilaporkan terseret banjir pada Minggu, 11 September 2022 pagi. “Untuk korban langsung dibawa ke rumah duka,” ujar Pipit.
Seperti diberitakan sebelumnya, korban Ariska Nur Bintoro terseret arus banjir Sungai Progo saat mencari ikan bersama tiga temannya pada Minggu, 11 September 2022. Kronologi awal, mereka mencari ikan di Sungai Progo dengan cara gogoh.
Baca Juga: Bocah Dikabarkan Terseret Ombak Pantai Congot Kulon Progo
Saat mencari iklan, arus aliran Sungai Progo belum besar. Tak lama berselang, aliran tiba-tiba besar dan posisi korban masih berada di dalam air. Teman korban sempat menolong, namun arus sungai yang deras membuatnya terlepas hingga akhirnya terseret. “Sempat ditolong temannya, namun terlepas karena tidak kuat menahannya,” katanya. []