BacaJogja – Hasil Rakernas Partai Ummat secara resmi mendukung Anies Baswedan sebagai Presiden 2024. Hingga kini, banyak nama cawapres pendamping Bakal Calon Presiden Koalisi Perubahan bermunculan. Antara lain Agus Harimurti Yudhoyono, Khofifah Indar Parawansa, Mahfud MD dan lainnya.
Ketua Dewan Syura Partai Ummat Amien Rais mengatakan, untuk memenangkan Anies Baswedan pada Pilpres 2024, perlu strategi dalam hal memilih cawapres pendampingnya. Salah satunya berkaitan dengan melihat lumbung suara Anies Baswedan yang saat ini masih terkonsentrasi di Indonesia bagian barat.
“Lumbung suara Pak Anies itu kira-kira memang di Jakarta, Jawa Barat, Banten, Sumatera. Jawa Tengah ya so so (fifty-fifty) dan Jawa Timur ini mungkin juga dapat tapi tidak mayoritas,” katanya saat menghadiri acara Rakeril Partai Ummat DIY di Kompleks Yayasan Budi Mulia, Sleman, Yogyakarta, Sabtu, 29 April 2023.
Baca Juga: Rakerwil Partai Ummat DIY, Konsolidasi Pemenangan Anies Baswedan dan Pemilu 2024
Amien Rais mengungkapkan, melihat basis itu, sebaiknya cawapres Anies Baswedan berasal dari Indonesia timur. “Wakilnya menurut perhitungan nasional, tokoh yang datang dari Indonesia timur. Ini menirukan apa yang terjadi pada zaman Pak SBY,” imbuhnya.
Dia mengatakan, saat itu SBY meminta Jusuf Kalla sebagai wapres, perhitungannya supaya Indonesia Timur itu terwakili. Selama ini rakyat Indonesia di bagian timur itu kadang-kadang terlupakan.
“Kita selalu melebihkan yang di Jawa, Sumatera, mungkin Kalimantan, Indonesia barat pokoknya. Bahkan kemudian pembangunan-pembangunan pun kemudian lebih banyak di barat daripada di timur. Nah mungkin ini salah satu pertimbangannya,” jelasnya.
Baca Juga: Komandan SAR DIY Brotoseno Dukung Anies Baswedan di Pilpres 2024
Di sisi lain, Amien Rais berpendapat cawapres pendamping Anies Baswedan juga bisa berasal dari tokoh gender atau kalangan perempuan. “Atau kedua mungkin, kalau dipandang ada tokoh gender yang relatif mumpuni itu juga sebuah good choice,” tegasnya.
Menurut Amien, dari pada masing-masing partai mengusulkan nama, alangkah baiknya segera bertemu dan kompromi. “Kalau saya, dari pada Partai NasDem, PKS, Demokrat itu semua uder-uderan (saling mengusulkan) kalau bahasa Jawa, ingin masing-masing memberikan bakal calon wapresnya, mengapa tidak berkompromi,” jelasnya.
Mantan Ketua MPR RI ini mengungkapkan, cawapres Anies Baswedan merupakan ranah politik. “Ini di dunia bukan akherat. Kan bisa dirembug bareng-bareng,” tegasnya.
Baca Juga: Relawan Anies Baswedan Kota Yogyakarta Berbagi 2.000 Takjil Gratis
“Bagi yang tidak mendapat cawapres, itu mestinya kan akan mendapatkan kursi-kursi yang tidak kalah penting. Itu maksud saya bergitu, walaualam, saya belum bertemu Pak Anies lagi,” jelasnya.
Amien Rais menegaskan, jelas Partai Ummat hanya sebatas pendukung, tidak mungkin merekomendasikan nama cawapres untuk Anies Baswedan. “Kalau Partai Ummat tidak bisa. Partai Ummat juga baru lahir, kemudian kita mau menguji kesabaran diri sendiri mudah-mudahan kita lolos dengan threshold yang meyakinkan bukan batas 4 persen saja, mudah-mudahan lebih dari itu,” jelasnya.
Setelah melewati ambang batas, Partai Ummat baru bicara sesuai dengan kekuatan yang dimiliki. “Sekarang ini kita kalau mengukur terlalu tinggi, mungkin juga ah wong belum-belum kok sudah terlalu tinggi. Jadi ini akan kita buktikan dulu, sejauh mana kita bisa mendapat kepercayaan rakyat,” ungkapnya.
Baca Juga: Relawan Anies Baswedan Beberkan Fakta Jawa Tengah Bukan Kandang Banteng
Sementara itu, Rakerwil Partai Ummat DIY juga dibarengi dengan syawalan dengan mengundang partai pengusung Anies Baswedan yang tergabung dalam Kaolisi Perubahan. Sejumlah simpul relawan Anies Basweda juga hadir dalam acara ini.
Pada kesempatan itu, juga dikenalkan caleg-caleg Partai Ummat yang maju untuk DPRD kabupaten/kota, provinsi hingga pusat. Salah satunya adalah caleg DPR RI Hanum Rais. Putri Amien Rais ini mundur di tengah jalan dari anggota Fraksi PAN DPRD DIY.
Agenda yang dibahas dalam rakerwil yakni pemenangan Pemilu dan Pilpres 2024. Di akhir acara Rakerwil I diadakan nonton bareng film Buya Hamka di Bioskop XXI yang saat ini sedang diputar. []
