BacaJogja – Tim mahasiswa dari Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) Universitas Gadjah Mada (UGM) sukses mengolah limbah cangkang kerang menjadi produk semen ramah lingkungan bernama INNOCEM (Innovatively Efficient Instant Cement).
Produk inovatif ini merupakan karya Vidhyazputri Belva Aqila, mahasiswa Program Studi Akuntansi angkatan 2023, yang berkolaborasi dengan Abla Salsabila (Teknik Sipil 2022), Aurellia Zaitun Candraningrum (Teknik Sipil 2022), dan Maureen Arsa Sanda Cantika (Sistem Informasi Geografis 2022).
Baca Juga: Jogja Nyawiji Awasi Pemilihan 2024: Komitmen Bersama untuk Pilkada Berintegritas
Vidhyazputri menjelaskan bahwa ide pengembangan INNOCEM muncul dari keprihatinan mereka terhadap industri konstruksi yang menyumbang sekitar 37% emisi karbon global. “Banyak bangunan yang menggunakan semen dari batu gamping, yang proses produksinya kurang ramah lingkungan. Kami berharap inovasi ini bisa mendukung gerakan net zero emission,” ungkapnya di FEB UGM, Jumat, 11 Oktober 2024.
INNOCEM diharapkan bisa berkontribusi dalam mewujudkan konstruksi hijau yang berkelanjutan di Indonesia. Selain itu, inovasi ini juga menawarkan solusi untuk mengurangi limbah cangkang kerang yang selama ini belum dimanfaatkan secara optimal.
Baca Juga: Teman Kartini Yogyakarta: Komunitas Perempuan dan Gen Z Hadapi Banyak Tantangan
Abla Salsabila menambahkan, pemilihan cangkang kerang sebagai bahan baku didasarkan pada kandungan kalium oksida yang mirip dengan batu gamping.
“Cangkang kerang saat ini melimpah sebagai limbah yang tidak terpakai. Padahal, kandungan kalium oksida dalam cangkang kerang sangat potensial untuk menggantikan batu gamping dalam pembuatan semen,” jelasnya.
Baca Juga: Spot Instagramable di Obelix Sea View Yogyakarta: Sunset, Pantai Selatan, Wahana Seru, dan Kuliner
Saat ini, produk INNOCEM telah dipasarkan melalui platform daring dan situs web resmi mereka. Kehadiran produk ini tidak hanya menjadi inovasi penting dalam mendukung konstruksi hijau yang ramah lingkungan, tetapi juga menjadi solusi dalam pengurangan limbah cangkang kerang yang menumpuk sebagai sampah. []
