BacaJogja – Sebuah video pendek yang beredar di grup Facebook INFO CEGATAN JOGJAKARTA memperlihatkan seorang pria yang diduga driver ojek online terkapar dengan wajah berdarah. Dalam video yang direkam pada Selasa (11/2/2025) malam itu, pria tersebut tampak mewek-mewek dan memohon agar tidak dipukuli lagi.
Video tersebut diunggah oleh akun @Abra*** dan disertai narasi:
“Kronologi ngepil balangi wong lewat, do ra trimo diajar, digeledah ditemukan pil satu sak tekem.”
(Kronologi: si driver minum pil, membuat keributan dengan melempari orang lewat. Warga yang tidak terima akhirnya menghajarnya. Saat digeledah ditemukan pil dalam jumlah banyak.)
Disebutkan pula bahwa kejadian terjadi di Perempatan Paker, Bantul, sementara KTP pelaku beralamat di Sleman.
Baca Juga: Bantuan untuk Pekerja Bergaji di Bawah Rp5 Juta, Fakta atau Penipuan?
Polisi Tangani Kasus
Postingan tersebut mendapat banyak respons dari warganet. Polres Bantul melalui akun resminya turut menanggapi kejadian itu.
“Terima kasih, kejadian tersebut telah ditangani oleh Polsek Bambanglipuro, Bantul,” tulis @PolresBantul.
Sementara itu, Humas Polres Bantul AKP I Nengah Jeffry mengonfirmasi bahwa pria tersebut diamankan warga sebelum diserahkan ke polisi.
Baca Juga: Jadwal SIM Se-DIY 11 Februari 2025: Cek Lokasi dan Jam Layanan di Sini!
“Yang bersangkutan adalah GBS (26), warga Sendangtirto, Berbah, Sleman. Ia diamankan setelah membuat keributan dan melempari warung bakso,” ujarnya.
Dari hasil pemeriksaan, GBS diketahui berada dalam pengaruh obat-obatan. Polisi menemukan 45 butir obat saat menggeledahnya.
“Saat ini, kasusnya telah diserahkan ke Sat Narkoba Polres Bantul untuk penyelidikan lebih lanjut,” tambah AKP Jeffry.
Kasus ini menjadi perhatian masyarakat, terutama terkait penyalahgunaan obat yang berpotensi memicu tindakan anarkis di tempat umum. []
