BacaJogja – Toko Serba Tuku (Toserbaku), lini bisnis dari Toko Kopi Tuku (TUKU) yang bergerak di industri cendera mata, bulan ini merayakan ulang tahun kedua di Toserbaku Cipete. Perayaan ini semakin istimewa dengan kolaborasi bersama Stuffo, jenama lokal yang telah berkecimpung dalam bisnis daur ulang limbah sejak 2016.
Toserbaku dan Stuffo mengajak Tetangga Tuku (sebutan untuk pelanggan TUKU) menukarkan cup bekas minuman Toserbaku atau TUKU dan mengikuti kegiatan kreatif mengolah limbah menjadi pouch dan anting.
Baca Juga: UNU Yogyakarta dan RMI DIY Dukung Program Merdeka Sampah di Lingkungan Pesantren
Kolaborasi ini lahir dari inisiatif MG Pringgotono, seniman sekaligus pendiri Stuffo, yang berawal dari proyek pengarsipan banner bekas pameran seni dan festival budaya. Limbah ini diubah menjadi tas unik dan produk furnitur seperti bangku dan meja yang terbuat dari 90 lapis banner.
Stuffo juga berinovasi dengan mengolah limbah kantong kresek menjadi produk seperti asbak saku, cover buku, dan banyak lagi. Komitmen ini sejalan dengan visi Toserbaku yang bangga menghadirkan produk-produk ramah lingkungan. Dengan langkah ini, Toserbaku berusaha menjadi merek yang tidak hanya dekat dengan Tetangga Tuku, tetapi juga peduli terhadap lingkungan.
Baca Juga: Sleman Raih Sertifikat Adipura Berkat Sukses Kelola Sampah Terintegrasi
Tidak hanya itu, Stuffo juga memiliki program edukasi “Operasi Plastik” yang mengajarkan peserta cara mengolah limbah plastik menjadi produk bermanfaat dengan alat-alat sederhana di rumah. Program ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat bahwa limbah bisa diolah kembali menjadi sesuatu yang bernilai.
Toserbaku terus berinovasi menghadirkan cendera mata berkualitas untuk kebutuhan sehari-hari Tetangga Tuku. Ini merupakan bagian dari upaya mendukung dan menjaga relevansi misi TUKU, yang selalu dekat dengan keseharian pelanggannya.
“Toserbaku hadir untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari Tetangga Tuku. Dengan prinsip keberlanjutan, Toserbaku berkolaborasi dengan Stuffo untuk mengolah limbah bekas spanduk TUKU menjadi barang bernilai guna baru seperti tas, pouch, dan gantungan kunci,” ujar Vella Siahaya, Chief Experience Officer TUKU.
Baca Juga: Solusi Mudah Mengatasi Persoalan Sampah di Yogyakarta
Sebagai salah satu lini bisnis TUKU, Toserbaku terus tumbuh dengan inovasi konsisten. Produk seperti Slushy Kopi Susu Tetangga menjadi favorit di kalangan pelanggan. Kini, Toserbaku menawarkan varian baru seperti Es Doger dan Es Cokelat yang tersedia eksklusif di Toserbaku Cipete dan pop-up Toserbaku BSD.
Di tahun keduanya, Toserbaku mencatatkan peningkatan pendapatan sebesar 125,24% year-on-year (YoY). Prestasi ini didorong oleh pertumbuhan SKU dan kolaborasi strategis dengan jenama lokal seperti Sabine and Heem, Tiga Mata Sapi, Lirikaku, serta kolaborasi internasional bersama Disney Pixar yang menghadirkan seri cendera mata khusus Tetangga Tuku Kecil.
”Dengan inovasi produk dan kolaborasi, Toserbaku yakin dapat terus meningkatkan performa bisnis dan tumbuh untuk memudahkan keseharian Tetangga Tuku,” tutur Vella. []
